Tribunlampung.co.id, Mesuji - Sebanyak 6.071 peserta didik atau Pelajar di Kabupaten Mesuji Lampung berpotensi menjadi pemilih pemula pada Pemilu 2024.
Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Mesuji Mursalin mengungkap ribuan Pelajar yang bakal jadi potensi pemilih pemula pada Pemilu 2024 itu.
"Berdasarkan data dapodik, terdapat 6.071 peserta didik (Pelajar) yang berpotensi menjadi pemilih pemula (Pemilu 2024) di Kabupaten Mesuji," ujar Mursalin, Sabtu (1/10/2022).
Ribuan Pelajar yang berpotensi jadi pemilih pemula pada Pemilu 2024 itu tersebar di tujuh kecamatan yang ada di Kabupaten Mesuji.
Adapun rinciannya, papar Mursalin, untuk Kecamatan Way Serdang ada sebanyak 1.160 pelajar.
Baca juga: Terapkan Kurikulum Merdeka Belajar, 14 SD dan SMP di Mesuji Dapat Program Sekolah Penggerak
Baca juga: Panik Punya Anak di Luar Nikah, Sejoli Pringsewu Buang Bayi ke Bandar Lampung
Kemudian Kecamatan Tanjung Raya ada 1350 pelajar.
Lalu Kecamatan Simpang Pematang ada 1319.
Kecamatan Rawajitu Utara ada 388 pelajar.
Selanjutnya, tambah Mursalin, Kecamatan Panca Jaya ada 335 pelajar.
Setelah itu Kecamatan Mesuji ada 555 pelajar.
Terakhir di Kecamatan Mesuji Timur ada sejumlah 964 pelajar.
"Dari jumlah ribuan peserta didik yang berpotensi itu, maka Disdukcapil Mesuji saat ini mengupayakan untuk dilakuakanya perekaman e-KTP," ungkap Mursalin.
Baca juga: Lepas Emas Perhiasan Demi Bansos, Wanita Bandar Lampung Malah Jadi Korban Pencuri
Baca juga: Sulit Dapatkan BBM Solar, Petani di Mesuji Lampung Mengadu ke Anggota DPRD
Upaya itu dilakuakanya dengan cara menjalankan program Jemput Bola di sekolah yang ada di Kabupaten Mesuji.
Para pelajar yang sudah memasuki usia 17 tahun, imbuh Mursalin, bakal dilakukan perekaman e-KTP dan langsung dicatakkan e-KTP nya.
Sedangkan untuk para pelajar yang usianya baru 16 tahun 15 hari tetap dilakukan perekaman, namun tidak dapat dilakukan pencetakan e-KTP.
"Sebab usianya belum genap 17 tahun, jadi pencetakan dilakukan pada Pemilu nanti di 2024," ucapnya.
Sebelumnya, Disdukcapil Kabupaten Mesuji telah melakukan perekaman e-KTP di SMK Negeri 1 Tanjung Raya.
Mursalin menyebut perekaman e-KTP terhadap pelajar merupakan capaian tertinggi di sekolah tersebut.
"Jadi perekaman pelajar di sekolah itu hampir seratus, diangka 183 pelajar dilakukan perekaman e-KTP," ungkapnya.
Dari ratusan pelajar itu sebanyak 96 pelajar sudah bisa mencetak e-KTP karena usia sudah menempuh 17 tahun ke atas.
Sedangkan sisanya 87 siswa lainya tidak bisa dilakukan pengecetakan karena masuk dalam perekaman pemilih pemula di 2024.
"Sehingga nantinya di 2024 sudah memasuki usia 17 tahun tinggal pencetakan saja dan bisa memiliki hak pilih," jelasnya.
Selain perekaman e-KTP, Disdukcapil Kabupaten Mesuji telah melakuka kerjasama dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Mesuji.
Sehingga turut melakukan pencetakan KIA kepada para siswa SD di Desa Muara Tenang.
(Tribunlampung.co.id /M Rangga Yusuf)