"Sekaligus sebagai salah satu bukti nyata terjemahan dari semboyan berkemajuan yang dimiliki oleh Muhammadiyah, yang juga sekaligus terjemahan nyata dan semangat tema Muslim kita yang ke-26 ini," sambungnya.
Ia juga menyampaikan, Muhammadiyah Lampung telah melakukan berbagai upaya memajukan masyarakat Lampung dan mencerdaskan anak bangsa.
"Hal ini terlihat dari jumlah perguruan tinggi dan sekolah mulai dari tingkat Taman kanak-kanak Sekolah Dasar MI, MTS, SMP hingga SMA, SMK yang dimiliki oleh organisasi Muhammadiyah Indonesia yang tersebar di wilayah Lampung," jelasnya.
"Muhammadiyah juga pada saat ini memiliki 26 pondok pesantren yang tersebar di seluruh provinsi Lampung, ini semua merupakan sumbangan nyata dari Muhammadiyah kepada masyarakat Lampung," tambahnya.
Selain itu, ia juga mengungkapkan, kontribusi Muhammadiyah juga ada di bidang kesehatan.
"Pada bidang kesehatan, Muhammadiyah juga memiliki kontribusi yang nyata. Saat ini Muhammadiyah Lampung memiliki tiga rumah sakit umum dan 6 unit klinik Pratama. Memiliki 8 pertokoan dan swalayan, 9 unit keuangan syariah, dan 4 unit keuangan lainnya. Lalu memiliki 12 amal usaha bidang sosial dan 14 bidang tempat ibadah berupa masjid dan mushola," lanjutnya.
Ia berharap agar Muhammadiyah dan Aisyiyah mampu berkolaborasi dengan Pemerintah Provinsi Lampung.
"Kita (Muhammadiyah) bisa berkolaborasi dengan Pemerintah, sesuai dengan program pemerintah Lampung," pungkasnya.
(Tribunlampung.co.id / Yogi Wahyudi)