"Saya sih belum lama jadi sangat berat ya, karena modal aja belum kembali. Baru buka sudah disuruh tutup. Padahal kalo tahu saja, usaha ini dengan hasil sendiri modalnya aja minjem," kata dia.
Untuk itu, dia berharap pemerintah bisa bijak dan mempertimbangkan nasib pedagang kecil khususnya trhifting.
"Masa jualan baju thrifting dilarang kita jualan ini untuk kebutuhan sehari-hari kok sampe begitunya usaha juga halal,"
"Ya kalo saran dari saya sih jangan asal nutup usaha orang ya, kita usaha untuk cari makan kalo tiba-tiba ditutup modal kita macet kasian lah pedagang kecil kaya kami," ujarnya.
(Tribunlampung.co.id)