Kebakaran di Bandar Lampung

Wali Kota Bandar Lampung Ogah Naikkan Status Kebakaran TPA Bakung Jadi Darurat

Penulis: Riana Mita Ristanti
Editor: Kiki Novilia
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana.

Anthoni mengatakan, sejak Senin (16/10/2023) lalu, tak ada pelebaran lahan kebakatan di TPA Bakung.

"Saat ini lahan yang terbakar lebih dari 5 hektare, dan sejak Senin lalu sudah tidak ada peluasan lahan yang terbakar," kata Anthoni, Kamis (19/10/2023).

"Sementara untuk air kita sudah habiskan 1 juta 500 liter air," ungkapnya.

Ia mengatakan, adapun kendaaran penyuplai air sudah dikerahkan dari berbagi pihak.

"Damkar 4 mobil penyuplai air, lalu BPBD 3 mobil, PDAM 2 mobil, DLH 2 lalu balai kementerian PUPR 2 mobil juga," ungkapnya.

Sementara untuk jumlah personel Satgas kebakaran TPA Bakung mulai dari Damkar, BPBD, Satpol PP hingga Dishub.

"Kita siagakan personel 24 jam yang kita bagi menjadi dua sift. Sift pagi mulai dari pukul 06.00 WIB - 14.30 WIB, kita kerahkan 50 personel," terangnya.

"Lalu sift dua mulai dari 14.30 WIB sampai pukul 23.00  WIB juga 50 personel, tuturnya.

Atas koordinasi dengan sejumlah pihak ini, Anthoni mengungkapkan, pemadaman TPA Balung sudah mencapai 60 persen.

"Sampai saat ini sudah 60 persen, dan dari senin lalu tidak ada penambahan luas lahan yang terbakar," tuturnya.

"Insyaallah sesuai dengan apa yang disampaikan ibu wali kota bahwa ini 1-2 hari akan selesai," pungkasnya.

( Tribunlampung.co.id/ Riana Mita Ristanti )

Berita Terkini