TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, Lampung Barat - Kondisi Gunarso, korban tewas di Suoh, Lampung Barat, Lampung atas dugaan serangan harimau saat ditemukan warga sangat mengenaskan.
Pertama ditemukan, korban yang merupakan warga Pekon Sumber Agung, Kecamatan Suoh, Lampung Barat itu telah meninggal dunia dengan kondisi tercabik.
Informasi terkait kondisi korban itu disampaikan langsung oleh Camat Suoh, Lampung Barat Davet Jekson saat dikonfirmasi pada Jumat (9/2/2024).
“Saat ditemukan, korban telah meninggal dunia dengan kondisi kaki kanan yang telah tercabik-cabik,” ujar dia.
“Kepala bagian belakang juga ada luka cabikan. Besar kemungkinan korban diterkam hewan buas harimau/beruang,” terusnya.
Davet juga menjelaskan, korban saat pertama kali ditemukan juga sudah tergeletak di dalam semak belukar.
Saat ini pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan Pj Bupati Lampung Barat terkait peristiwa serangan hewan buas ini.
“Pagi ini juga akan melakukan cek TKP di lokasi tempat ditemukan korban yang sudah meninggal dunia,” pungkasnya.
Sebelumnya, seorang warga Suoh, Lampung Barat, Lampung bernama Gunarso (47) tewas diduga diserang harimau sumatera.
Korban yang diketahui merupakan warga Pekon Sumber Agung, Kecamatan Suoh, Lampung Barat itu tewas diserang oleh harimau sumatera pada Kamis (8/2/2024) malam.
Peristiwa warga Suoh Lampung Barat yang tewas diserang oleh harimau sumatera ini juga dibenarkan oleh Kepala Resor TNBBS Suoh, Sulki.
“Telah terjadi konflik manusia dengan satwa liar yang diduga harimau sumatera. Itu terjadi tepatnya pada kamis malam,” ujar dia, Jumat (9/2/2024).
“Akibatnya korban atas nama Gunarso bin Saiun warga Pekon Sumber Agung, Kecamatan Suoh meninggal dunia,” tambahnya.
Sulki menjelaskan, korban ditemukan meninggal dunia pada koordinat 48M 420424 9415941 areal marga Pekon Sumber Agung.
Korban ditemukan dengan keadaan luka pada kepala belakang, paha dan punggung yang diindikasikan akibat serangan harimau sumatera.