Berita Lampung

Lima Madrasah Baru di Lampung Resmi Beroperasi Tahun 2025

Kepala Bidang Pendidikan Madrasah Kanwil Kemenag Lampung Ahmad Rifai menjelaskan, lima madrasah resmi beroperasi pada tahun 2025.

Tribunlampung.co.id/Dominus Desmantri Barus
MADRASAH BARU - Kabid Pendidikan Madrasah Kanwil Kemenag Lampung Ahmad Rifai, Kamis (4/9/2025). Pihaknya menjelaskan, lima madrasah resmi beroperasi pada tahun 2025. 

Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Pada 2025 ini, Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Lampung mencatat adanya penambahan lima madrasah baru.

Sehingga total keseluruhan kini mencapai 99 madrasah yang tersebar di berbagai kabupaten/kota di Lampung.

Kepala Bidang Pendidikan Madrasah Kanwil Kemenag Lampung Ahmad Rifai menjelaskan, lima madrasah resmi beroperasi pada tahun 2025.

"Terdiri dari empat Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) dan satu Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN)," ujarnya, Kamis (4/9/2025).

"Adapun rinciannya yaitu MIN 1 Lampung Tengah, MTsN 1 Pesisir Barat, MTsN 2 Mesuji, MTsN 2 Tulang Bawang, serta MTsN 3 Pringsewu," sambungnya.

Ia melanjutkan dengan penambahan ini, jumlah madrasah di Lampung kini menjadi 99.

"Yakni 28 MTsN, 53 MIN, dan 18 MAN," ujarnya.

Ia menjelaskan, jumlah tersebut merupakan akumulasi dari MTsN lama dan baru.

"24 MTsN lama yang ditambah 4 MTsN baru," katanya.

"Serta 52 MIN yang bertambah satu menjadi 53, sambungnya.

Ia menjelaskan, dari lima madrasah yang mulai beroperasi pada tahun ini, tiga diantaranya merupakan eks madrasah filial.

"Madrasah filial merupakan satuan pendidikan yang sebelumnya belum memiliki status resmi dan masih berada di bawah pengawasan serta manajemen madrasah induk," ungkapnya.

Ia pun merincikan Madrasah filial yang ada di Lampung.

"MTsN 2 Mesuji merupakan eks filial dari MTsN 1 Mesuji, MTsN 2 Tulang Bawang berasal dari MTsN 2 Tulang Bawang, dan MTsN 3 Pringsewu merupakan eks filial dari MTsN 1 Pringsewu," paparnya.

Sementara dua madrasah lainnya adalah penambahan baru.

Salah satunya berdiri di atas tanah hibah masyarakat yang sudah diserahkan ke Kemenag.

Pihaknya juga sedang menyiapkan rencana penambahan madrasah pada tahun 2026.

"Jumlah yang diusulkan atau yang sedang proses mencapai 20 madrasah baru, mulai dari tingkat MIN, MTsN, hingga MAN," ujarnya.

"InsyaAllah penambahannya tahun depan. Salah satu yang sudah masuk dalam rencana adalah pendirian MTsN 3 Bandar Lampung di wilayah Teluk Betung," sambungnya.

Ia menyebut tanah untuk madrasah merupakan hibah dari Pemkot Bandar Lampung sejak masa kepemimpinan Wali Kota Herman HN.

Dijelaskannya, penambahan madrasah di Lampung merupakan bentuk kepercayaan masyarakat yang semakin tinggi terhadap pendidikan madrasah.

Menurutnya, animo masyarakat untuk menyekolahkan anaknya di madrasah terus meningkat.

Sehingga dibutuhkan penambahan sarana pendidikan agar dapat menampung jumlah peserta didik yang semakin besar.

( Tribunlampung.co.id / Dominius Desmantri Barus )

Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved