Tulangbawang
Petani di Tulangbawang Semringah, Saluran Irigasi Gantung Efesien Mengairi Sawah, Airnya Lancar
Sejak adanya saluran irigasi gantung, lahan sawah milik petani di dua Kabupaten itu hampir tak pernah kekeringan.
"Kami mengucapkan terima kasih kepada pemerintah karena telah membantu khususnya desa kami Desa Bandar Anom atas bantuan irigasi gantung ini," ujarnya.
Nurkholis menambahkan, saluran irigasi gantung memberikan dampak positif bagi pertanian di wilayahnya.
Sebagai informasi, saluran irigasi gantung dibangun pada tahun 2020 dengan pengerjaan selama tiga tahun.
Nilai pagu proyek pembangunnya mencapai Rp 97,8 miliar.
Jaringan irigasi ini mulai difungsikan untuk mengairi lahan sawah seluas 3.147 hektare sejak Agustus 2024 lalu.
Pada Juli 2025, tim ahli dari ITS telah melakukan pengecekan untuk memastikan kualitas dan kesesuaian proyek dengan standar teknis yang berlaku.
Hasilnya, saluran irigasi gantung tersebut kini sudah dapat dirasakan masyarakat.
Para petani pun telah menikmati dua kali masa tanam sepanjang tahun 2025.
Pada akhir Oktober ini, petani mulai memasuki masa tanam pertama (MT1) tahun 2026. (*)
(TRIBUNLAMPUNG.CO.ID/rls)
| Wakili Tuba, M Azzam Raffasya Juara Umum 1 Baca Syair di Ajang FTBI Provinsi Lampung |
|
|---|
| Tulangbawang Sabet Juara Umum Festival Bebay Butabuh 2025 |
|
|---|
| Kadisdik Ami Balaw Instruksikan Siswa SD di Tulangbawang Gunakan Buku Tulis Halus Kasar |
|
|---|
| Wabup Tulangbawang Buka Festival Tunas Bahasa Ibu di SDIT Cendekia |
|
|---|
| DPRD Tulangbawang Bentuk Pansus HGU |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.