Berita Lampung

Buruh Tewas Terlindas Alat Berat di Lampung Tengah Ternyata Tidak Terdaftar BPJS

Buruh yang tewas terlindas alat berat di PT Bukit Kencana Mas (BKM) bernama Sri Joko Susilo (49) tidak terdaftar sebagai anggota BPJS

Penulis: Fajar Ihwani Sidiq | Editor: soni yuntavia
Tribun Lampung / Fajar Ihwani Sidiq  
 HASIL MEDIASI - Anto (kiri) selaku adik korban saat menyampaikan hasil mediasi paska tewasnya Sri Joko Susilo (49) akibat terlindas alat berat di PT Bukit Kencana Mas (BKM), Senin (27/10/2025). 

Atas kejadian ini, dia berharap supaya tidak terjadi lagi kecelakaan kerja yang menimpa karyawan lain.

Dia juga berharap semoga pekerja buruh mendapatkan fasilitas dan hak yang layak dari perusahaan agar bisa bekerja dengan tenang.

Di tempat lain, Victorius Beni Wibisono selaku Sekretaris Komisi IV  DPRD Lampung Tengah mengatakan, bahwa dia sudah melakukan audiensi dengan perusahaan terkait kecelakaan kerja tersebut.

Menurutnya, dari pertemuan tersebut dia mendapat catatan sebagai PR untuk mempertimbangkan setiap buruh untuk berserikat supaya pekerjaan lebih terpantau.

Selain itu, dirinya juga menyoroti buruh yang ada di perusahaan tersebut yang tidak terdaftar BPJS.

"Nanti kita akan panggil sejumlah perusahaan yang belum memberikan fasilitas BPJS untuk para tenaga kerjanya, itu sangat penting,"

"Mungkin masyarakat belum paham, tapi nanti jika ada kalanya dibutuhkan, BPJS berperan penting untuk mengcover mereka," ujarnya.

Terlindas Alat Berat 

Seorang pekerja tewas dalam kecelakaan kerja di PT Bukit Kencana Mas (BKM), Dusun I, Kampung Sukajadi, Kecamatan Bumiratu Nuban, Lampung Tengah.

Insiden kecelakaan itu yang terjadi pada Rabu (22/10/2025) pukul 15.00 WIB.

Akibatnya, seorang buruh pabrik bernama Sri Joko Susilo (49), warga Dusun VI Kampung Bumi Raharjo, Kecamatan Bumiratu Nuban, Lampung Tengah, meninggal dunia.

Kasat Reskrim Polres Lampung Tengah AKP Devrat Aolia Arfan membenarkan kejadian tersebut.

Dia mengatakan, korban tewas setelah terlindas alat berat jenis wheel loader atau payloader.

"Benar, telah terjadi kecelakaan kerja di areal PT BKM. Dalam peristiwa tersebut, satu orang pekerja meninggal dunia," kata Devrat, Minggu (26/10/2025).

Devrat menjelaskan, berdasarkan keterangan saksi yang dihimpun pihak kepolisian, kejadian bermula ketika korban mendorong gerobak tangan atau angkong berisi tepung tapioka menuju gudang.

Sumber: Tribun Lampung
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved