Murkanya Ayah MA, Tak Terima Anaknya Dibunuh, ​"Saya Cari Kamu!"

Murkanya ayah MA (10), bocah perempuan yang tewas dibunuh seorang pria, saat hendak berangkat mengaji. Ayah korban tak terima atas perlakuan pelaku.

|
Dokumentasi Tribunlampung.co.id
AYAH MA MURKA - Foto ilustrasi, garis polisi. Murkanya ayah MA (10), bocah perempuan yang tewas dibunuh seorang pria, saat hendak berangkat mengaji. Ayah korban tak terima atas perlakuan pelaku tersebut. Dengan nada penuh amarah, ia mengungkapkan kebenciannya kepada pelaku yang telah tega menggorok leher anaknya. Seorang bocah perempuan berinisial MA (10) tewas setelah lehernya digorok pria pada Jumat (5/9/2025), sekira pukul 06.30 WITA.  

Terdengar pula suara isak tangis wanita dan suara sirine ambulans yang meraung-raung.

Diapun menyebutkan sang anak pergi menuntut ilmu agama, tak pernah berbuat salah ke terduga pelaku, namun dibunuh dengan sadis.

“Anakku tidak pernah apa-apa itu sama kau, baru ko kasih begini anakku,” ujarnya.

“Dia cuman pergi itu menuntut itu namanya ilmu agama baru ko kasih begini anakku.”

“Ini lehernya, putus lehernya anakku ko bikin. Ingatko, kemanapun kau pergi saya carikko,” lanjutnya.

Dalam video viral lainnya yang diterima TribunnewsSultra.com, tampak suasana duka di rumah korban.

Saat ambulans yang membawa jasad korban tiba di rumah, sejumlah orang utamanya wanita pun menangis histeris.

Ayah korban pun terlihat membopong jenazah putrinya masuk ke dalam rumah diiringi isak tangis keluarga dan pelayat.

Sumber: Tribun sultra
Tags
dibunuh
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved