Keyakinan Ayah Brigadir Esco, Briptu Rizka Disebut Tak Sendiri Bunuh Sang Suami
Penyidik menetapkan anggota Polres Lombok Barat, Briptu Rizka Sintiyani sebagai tersangka dugaan pembunuhan terhadap sang suami, yakni Brigadir Esco.
Brigadir Esco merupakan anggota Intel Polsek Sekotong Lombok Barat yang ditemukan meninggal dunia dalam kondisi tubuh membengkak dan leher terjerat.
Samsul Herawadi kepada Tribun Lombok menyampaikan, banyak kejanggalan-kejanggalan yang terjadi pada jasad Brigadir Esco, ia yakin anaknya dibunuh.
"Sangat-sangat banyak (kejanggalan). Kalau ditanya hal kejanggalan sangat banyak karena ada anggota tubuh, organ tubuh yang hilang," jelas Samsul, Rabu (27/8/2025).
Dikatakan warga Bonjeruk Lombok Tengah ini, saat dirinya dilakukan Berita Acara Pemeriksaan (BAP) oleh proses Polres Lombok Barat, dirinya dibacakan penyebab kematian Brigadir Esco. Salah satunya adalah akibat luka yang diakibatkan oleh benda tumpul.
"Saya bilang begini. Mohon maaf Pak, ini bukan luka. Ini hilang organ tubuh. Bukan luka. Namanya luka itu bekas cuma tidak hilang. Jadi disitu luka itu hilang, bukan luka," tegas Samsul.
Diberitakan Tribun Lombok, Kasus tewasnya Brigadir Esco Faska Rely dengan kondisi terikat tali di lehar terus diatensi pihak Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Barat (Polda NTB).
Kabid Humas Polda NTB Kombes Pol. Mohammad Kholid mengungkapkan, saat ini pihaknyaa telah membentuk tim gabungan, terdiri dari Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda NTB bersama Polres Lombok Barat.
Menurut Kholid, kolaborasi tersebut diharapkan mempercepat pengungkapan fakta serta memberikan jawaban yang objektif dan transparan kepada publik.
“Institusi Polri berkomitmen penuh untuk menuntaskan perkara ini dengan menjunjung tinggi prinsip keadilan. Mohon doa dan dukungan dari seluruh pihak agar kasus ini dapat segera terungkap,” kata Kholid, Selasa (26/8).
Kholid menjelaskan bahwa sejak laporan diterima, pihaknya telah melakukan serangkaian langkah awal mulai dari identifikasi, olah tempat kejadian perkara (TKP), visum hingga autopsi terhadap jenazah korban.
“Hasil dari proses tersebut saat ini sudah dikantongi penyidik, dan pemeriksaan masih terus dilakukan melalui pendekatan Scientific Crime Investigation. Semua langkah ini dilakukan untuk memastikan perkara dapat diungkap secara terang benderang,” ujar dia.
Berita selanjutnya Sosok Istri Brigadir Esco Disorot, Keluarga Curiga Terduga Pembunuh Anggota Polisi
Aji Darmaji Berlinang Air Mata, Minta Maaf ke Kakak Mpok Alpa |
![]() |
---|
Pengakuan Mengejutkan Suryadi Nekat Bunuh Kekasih Gelapnya, Korban Sempat Pukul Pelaku |
![]() |
---|
Sifat Aji Darmaji Disebut Berubah Drastis Usai Mpok Alpa Meninggal |
![]() |
---|
Suryadi Tenggak Racun Tikus Seusai Bunuh Kekasih Gelapnya, tapi Digagalkan Polisi |
![]() |
---|
Suami Bakar Rumah Gegara Cekcok, Istri Derita Luka Bakar Sekujur Tubuh |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.