Berita Terkini Nasional

Jasad Wanita Ditemukan Terkubur di Kebun Tebu, Diduga Korban Pembunuhan

Jasad wanita bernama Ponimah (42) ditemukan dalam kondisi terkubur di area lahan tebu, Senin (13/10/2025) malam.

Editor: taryono
SURYAMALANG.COM/POLRES MALANG
OLAH TKP: Satreskrim Polres Malang melakukan olah TKP ditemukannya jasad perempuan di Desa Sumberejo, Kecamatan Gedangan, Kabupaten Malang, kemarin Senin (13/10/2025). Hasil penyelidikan sementara korban dibunuh lalu dikubur. 

Tribunlampung.co.id, Malang - Jasad wanita bernama Ponimah (42) ditemukan dalam kondisi terkubur di area lahan tebu, Senin (13/10/2025) malam.

Lokasi di Desa Sumberejo, Kecamatan Gedangan, Kabupaten Malang

Melansir pemberitaan Surya Malang, polisi menduga warga Dusun Wonorejo, Desa Druju, Kecamatan Sumbermanjing Wetan, Kabupaten Malang, itu meninggal dunia karena dibunuh. 

Kasatreskrim Polres Malang, AKP Muchammad Nur mengatakan penemuan jenazah berawal dari laporan warga yang curiga adanya gundukan tanah bekas digali sekira pukul 20.30 WIB. 

Selanjutnya petugas gabungan dari Satreskeim Polres Malang mendatangi lokasi tersebut untuk dilakukan pemeriksaan. 

"Setelah digali, petugas menemukan jasad perempuan dalam kondisi terbakar di beberapa bagian tubuh," kata Nur, Selasa (14/10/2025). 

Jasad tersebut kemudian dievakuasi untuk dilakukan proses identifikasi serta autopsi di Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA) Kota Malang. 

Setelah dilakukan identifikasi, terkuat identitas korban yaitu bernama Ponimah (42) warga Dusun Wonorejo, Desa Druju, Kecamatan Sumbermanjing Wetan, Kabupaten Malang. 

"Identitas korban terungkap setelah dilakukan proses pemeriksaan sidik jari dan pencocokan ciri fisik oleh tim Inafis Polres Malang serta hasil konfirmasi dari pihak keluarga," jelasnya. 

Nur menjelaskan, saat ini pihak kepolisian intens melakukan penyelidikan terkait adanya unsur pidana dugaan pembunuhan pada korban.

Termasuk memeriksa sejumlah saksi yang sempat berinteraksi dengan korban. 

Nur menjelaskan, korban sempat dilaporkan hulang oleh pihak keluarga yaitu sejak 8 Oktober 2025.

"Kami telah memeriksa sejumlah saksi, termasuk keluarga dan teman dekat korban. Hasil penyelidikan sementara ditemukan beberapa petunjuk yang mengarah pada dugaan korban meninggal karena dibunuh," terangnya. 

Selain itu, petugas juga mengamankan barang bukti di lokasi penemuan, di antaramya potongan pakaian dan benda yang diduga digunakan dalam peristiwa tersebut.

Barang tersebut kini sedang diperiksa di laboratorium forensik. 

"Kami terus berupaya untuk mengungkap siapa pelaku di balik tewasnya korban," tegasnya.

Baca juga: Syok dan Tak Percaya, Adi Temukan Istri Hamil Tewas Setelah Check-in dengan Pria Lain di Hotel

(Tribunlampung.co.id/SuryaMalang.com)

 

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved