Berita Lampung

Ekskul Pramuka SMAS Gajah Mada Bandar Lampung Langganan Juara Joget Komando

Tim joget komando SMAS Gajah Mada beranggotakan 8 murid tergabung dalam ekstrakurikuler Pramuka.

Tribunlampung.co.id/Bintang Puji Anggraini
LANGGANAN JUARA - Tim joget komando SMAS Gajah Mada Bandar Lampung saat memamerkan beberapa piala kejuarannya pada Rabu (22/10/2025). 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, Bandar Lampung - Joget Komando SMAS Gajah Mada Bandar Lampung mendapat juara 2 pada lomba Amuse XV yang diadakan oleh Pramuka Yayasan Al Kausar pada 24 Januari 2025.

Lomba tersebut merupakan ajang perlombaan tingkat SMA/SMK se-Provinsi Lampung.

Tim joget komando SMAS Gajah Mada beranggotakan 8 murid tergabung dalam ekstrakurikuler Pramuka. Terdiri dari Nikcho Saputra (16) sebagai Danton pasukan, dan tujuh anggota.

Yaitu, Akhmad Ramadhani (17), Bayu Firdaus (17), Riski Pramanda (16), Melin Agies Rillian (17), Icha Viona (17), Saskia Khoirunnisa  (17), dan Nadjwa Az Zahra (16).

Saskia Khoirunnisa menceritakan selama tahun 2025, dirinya dan tim mengikuti dua perlombaan joget komando di Bandar Lampung.

“2025 kami mengikuti dua perlombaan, yang pertama tingkat provinsi di Al Kausar pada (24/1/2025) dan mendapatkan juara kedua,” ungkapnya Rabu (22/10/2025).

Kemudian perlombaan di tingkat Sumbagsel di Polinela yang diadakan oleh UKM Pramuka Polinela pada (17/5/2025) dan mendapatkan juara harapan 1 dan 3.

Saskia mengatakan, Pramuka SMAS Gajah Mada ini sudah aktif mengikuti berbagai perlombaan joget komando sejak lama dan meraih beberapa juara baik Provinsi maupun Nasional.

“Sepertinya ada empat atau lebih lomba joget komando yang kita ikuti selama tiga tahun,” ujarnya.

“Karena memang Pramuka SMAS Gajah Mada ini sudah terkenal dengan joget komandonya,” tambah Saskia.

Dia mengungkap untuk menjadi personel tim joget komando harus melewati seleksi terlebih dahulu.

“Yang pertama pastinya kita adain seleksi dulu. Kita cari yang orangnya itu mampu di bidang itu,” ujarnya.

Seleksi di antarnya dengan memberi contoh gerakan kemudian meminta peserta seleksi untuk memperagakannya. Lantas yang gerakannya terbaik bakal masuk tim.

Menurut Saskia, dalam mempersiapkan tim lomba joget komando memerlukan waktu kurang lebih satu bulan.

“Rata-rata kami mempersiapkannya tuh kayak satu bulan atau tiga minggu. Mulai dari menghafal gerakannya hingga melatih kekompakan dan keserasian,” tuturnya.

Sumber: Tribun Lampung
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved