Berita Terkini Nasional
Pengakuan Mengejutkan Pelaku Tembak Mati Satpam di Jakarta, 'Tidak Sengaja'
Kedua pelaku ditangkap polisi di dua tempat berbeda, yakni di Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan dan di kawasan Cipayung, Jakarta Timur.
Ringkasan Berita:
- Dua pelaku tembak mati satpam di Cakung, Jakarta Timur dihadirkan dalam pers rilisi Ditreskrimum Polda Metro Jaya.
- Keduanya ditangkap di dua tempat berbeda, Pelabuhan Bakauheni Lampung dan Cipayung Jakarta Timur.
- Mereka bernama Romaja dan Pam Saputra yang mengaku tidak sengaja menghilangkan nyawa satpam.
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, Jakarta - Dua pelaku tembak mati seorang satpam di Cakung, Jakarta Timur berhasil diringkus polisi.
Kedua pelaku ditangkap polisi di dua tempat berbeda, yakni di Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan dan di kawasan Cipayung, Jakarta Timur.
Masing-masing yaitu Romaja dan Pam Saputra yang telah dihadirkan dalam rilisi kasus tembak mati satpam inisial AS.
Ditreskrimum Polda Metro Jaya merilis ungkap perkara penembakan itu pada Senin (10/11/2025).
Saat dihadirikan dalam pers rilis tersebut kedua pelaku membuat pengakuan mengejutkan.
"Khilaf, dua kali nembak, nyesel, (uangnya, red) untuk kebutuhan hidup," ujar Romaja sambil tertunduk lesu dikutip dari Tribunnews.com.
Disamping Romaja, ada tersangka Pam Saputra yang tampak mengenakan masker.
Pam Saputra menuturkan tidak sengaja menghilangkan nyawa korban.
"Tidak sengaja," imbuhnya.
Peristiwa penembakan itu terjadi di Kampung Baru, Jalan Pelajar, Cakung, Jakarta Timur, Sabtu, (8/11/2025) dini hari.
Dalam kurun waktu 1 X 24 jam polisi menangkap dua kawanan pelaku yang hendak melakukan aksi pencurian kendaraan bermotor (curanmor).
Romaja diketahui ditangkap di Pelabuhan Bakauheni saat hendak kabur usai melakukan aksinya tersebut.
Sedangkan, Pam Saputra ditangkap di sebuah kontrakan di kawasan Cipayung, Jakarta Timur pada Minggu (9/11/2025) sekira pukul 06.00 WIB.
Polisi menyita sejumlah barang bukti mulai dari senjata api (senpi), kunci letter T hingga pakaian para pelaku.
Diberitakan sebelumnya, seorang satpam komplek meninggal dunia setelah berupaya menggagalkan aksi pencurian kendaraan sepeda motor.
Korban ditembak menggunakan senjata api oleh kawanan pelaku curanmor.
Kapolsek Cakung Kompol Widodo Saputro membenarkan adanya kejadian tersebut.
Korban berinisial AS (42) yang saat itu sedang tugas jaga malam bersama dua rekannya, T (48) dan R (58).
Dari layar monitor CCTV tampak dua orang tak dikenal sedang membongkar sebuah motor matic.
"Kemudian korban, T dan R 2 langsung menuju ke TKP dengan menggunakan sepeda motor yang dikendarai oleh korban sedangkan T dan R diboncengi," kata Widodo dalam keteranganya, Sabtu (8/11/2025).
Ketika itu, AS langsung menabrak kendaraan para pelaku.
Pelaku melawan dengan senjata api, terdengar dua kali suara tembakan hingga timah panas mengenai korban.
Kompol Widodo menuturkan korban usai ditembak tersungkur dengan luka tembak di bagian perut kirinya.
"Sempat ada duel antara korban dan pelaku saat itu terjadi suara ledakan sebanyak 2 kali kemudian korban langsung terjatuh," ujar dia.
Melihat kondisi rekan mereka tak berdaya, kedua saksi mengamankan diri dan berteriak meminta pertolongan warga.
"Hasil pengecekan identifikasi awal korban mengalami luka tembak di bagian perut sebelah kiri," ucap dia.
Korban sempat dilarikan ke RS Polri Kramat Jati akan tetapi nyawanya tak tertolong.
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Timur AKBP Dicky Fertoffan membenarkan korban meninggal dunia akibat ditembak oleh pelaku.
"Iya meninggal dunia," ujarnya kepada wartawan.(*)
Berita Selanjutnya Suara Ayah Tiri Bergetar saat Minta Maaf ke Istri, Bunuh Anak Gara-gara Pukul Ibunya
| Suara Ayah Tiri Bergetar saat Minta Maaf ke Istri, Bunuh Anak Gara-gara Pukul Ibunya |
|
|---|
| 4 Tersangka Penculikan Bilqis Berjejaring via Medsos dari Makassar, Jateng dan Jambi |
|
|---|
| Anak yang Bunuh Ayah Kandungnya Tertawa Saat Diinterogasi Polisi, Mengaku Berusia 200 Tahun |
|
|---|
| Roy Suryo dkk Masih Pertimbangkan Ajukan Praperadilan Setelah Jadi Tersangka |
|
|---|
| Dua Pelaku Penculikan Bilqis Ditangkap Saat Baca Ramalan Kartu Tarot |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/lampung/foto/bank/originals/Pengakuan-mengejutkan-pelaku-tembak-mati-satpam-di-Jakarta.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.