Penyebab Pesawat Jatuh di Area Persawahan, Kondisi Terkini Penumpang Terungkap

Ringkasan Berita:

• Pesawat G84 Airvan jatuh di persawahan Desa Kertawaluya, Karawang, Jumat (21/11/2025).
• Lima orang di dalam pesawat selamat, terdiri dari dua pilot, dua teknisi, dan satu penumpang.
• Para korban langsung dibawa ke Puskesmas Tirtamulya dan dinyatakan sehat tanpa luka.
• Penyebab jatuhnya pesawat belum dipastikan, aparat masih melakukan penyelidikan.

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, Karawang - Nasib awak pesawat jenis G84 Airvan yang jatuh di area persawahan Desa Kertawaluya, Karawang, Jawa Barat, akhirnya diketahui.

Pesawat yang berisi 5 orang, terdiri dari dua pilot, dua teknisi, dan satu penumpang itu, jatuh tepatnya di Kecamatan Tirtamulya, Karawang, Jawa Barat, Jumat (21/11/2025).

Sayangnya, belum diketahui secara pasti penyebab pesawat jenis G84 Airvan itu terjatuh di area persawahan.

Berdasarkan informasi, kelima orang dalam pesawat yang jatuh itu selamat dan sedang menjalani perawatan medis.

Desa Kertawaluya, Karawang, terletak di Kecamatan Tirtamulya, Kabupaten Karawang, Jawa Barat. Adapun luas wilayahnya sekitar 5,44 km⊃2; menurut dokumen kecamatan. Batas wilayahnya sudah diatur melalui Peraturan Bupati Karawang No. 269 Tahun 2023.

Desa Kertawaluya memiliki dua sekolah dasar, yakni SDN Kertawaluya I (NPSN 20236412), berlokasi di Kampung Waluya, dan SDN Kertawaluya II (NPSN 20236413), beralamat di Kampung Ceplik.

Aktivitas pertanian cukup penting di desa ini. Mahasiswa KKN dari Universitas Singaperbangsa Karawang (UNSIKA) pernah menanam bibit unggul (cabai, tomat, terong) di beberapa dusun desa Kertawaluya untuk mendukung ketahanan pangan lokal.

Dikutip Tribunlampung.co.id dari Tribunnews.com, Kepala Puskesmas Tirtamulaya, Ade Khaerudin mengatakan, jumlah penumpang yang berada di dalam pesawat tersebut mencapai lima orang.

Ade memastikan seluruh orang berada di dalam pesawat sedang menjalani pemeriksaan oleh tenaga medis.

"Dari laporan tim nakes di lapangan Alhamdulillah semuanya dalam keadaan sehat dan tidak terluka," ujarnya saat dihubungi TribunJabar.id, Jumat (21/11/2025).

Sebelumnya, sejumlah foto beredar di media sosial yang menunjukkan pesawat tersebut tergeletak di persawahan.

Sejumlah warga pun terlihat berada di sekitar lokasi.

Kabar jatuhnya pesawat tersebut dibenarkan Kepala Desa Kutawaluya, Artha.

Iya benar, tadi pukul 15.00 WIB," kata Artha, Jumat.

Ia menyebut, ada lima orang penumpang dalam pesawat tersebut.

Baca juga: Nasib Penumpang Pesawat yang Jatuh di Persawahan Karawang Diungkap Petugas

"Enggak ada korban jiwa, sudah dibawa ke Puskesmas," tuturnya.

Sementara itu, Kasi Humas Polres Karawang, Ipda Cep Wildan menyebut, kasus pesawat jatuh sedang ditangani aparat.

"Iya benar, saat ini kami masih menunggu laporan dari petugas di lapangan," terangnya.

Keterangan Bupati Karawang

Bupati Karawang, Aep Syaepuloh mengatakan, berdasarkan informasi, saat ini kopilot dan empat penumpang pesawat tersebut berada di Desa Kertawaluya.

Awalnya, mereka berangkat dari Tangerang hendak ke Cirebon.

"Menurut informasi bahwa hari ini kopilot juga sudah ada di Desa Kertawaluya dengan empat penumpang. Ini pesawat berangkat dari Tangerang mau ke Cirebon." 

"Nah, sekitar jam 3 sore pesawat ini berputar-putar gitu kan di atas ya. Jadi sehingga menurut informasi bahwa pesawat ini akhirnya tinggal landas pas kebetulan memang di wilayah persawahan," ujarnya dalam acara Breaking News di Kompas TV, Jumat.

Berdasarkan informasi, sambungnya, pesawat tersebut mengalami sedikit kendala.

Namun, pihaknya masih mencari informasi lebih lanjut terkait hal tersebut di mana tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) juga sudah menuju ke lokasi kejadian.

"Alhamdulillah dari total keseluruhan lima penumpang yang ada di pesawat ini semuanya selamat dan hari ini ada di Desa Kertawaluya, Kecamatan Tirtamulya," tuturnya.

Menurutnya, para penumpang termasuk kopilot akan dibawa ke Puskesmas Tirtamulya.

"Hari ini penumpangnya, termasuk kopilotnya itu ada di Desa Kertawaluya akan diangkut ke Puskesmas Tirtamulya," terangnya.