Habis Layani Pelanggan, PSK Ini Beli Pulsa, Uangnya Ditolak. Begini yang Terjadi
Habis melayani pelanggan, PSK ini menuju konter untuk beli paket intetnet. Alangkah kagetnya ketika uang yang digunakan untuk membeli ditolak.
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BLORA - Seorang PSKcantik lapor polisi gara-gara uang yang digunakan beli paket internetan ditolak oleh penjaga konter.
Alasannya, uang tersebut tidak asli alias palsu.
PSK pun kaget kemudian lapor polisi. Polisi segera bergerak menindaklanjuti laporan itu.
Usut punya usut, PSK itu tadi malam melayani seorang pemuda hidung belang. Setelah terpuaskan, tamu yang kemudian diketahui bernama Sunardi alias Berok (30) itu membayar PSK menggunakan uang palsu.
Dia pun segera ditangkap polisi.
Baca: 3 Anggota Brimob Tewas Tertembak saat Pengamanan Pengeboran Minyak
Kejadian itu bermula ketika Sunardi alias Berok (30) kencani perempuan PSK muda dan beli miras.
Begitu terpuaskan pemuda itu membayar perempuan tersebut.
Namun uang kertas yang dipakai untuk membayar ternyata palsu.
Lokasi kencan berada di lokalisasi Sumber Agung, Cepu Kabupaten Blora.
Ketahuan bahwa uang itu palsu, saat si PSK beli paketan internet ternyata ditolak oleh konter.
Penjual konter bilang bahwa uang itu palsu.
Semula, di tempat pelacuran itu, tersangka langsung menuju ke wisma untuk membeli minuman dan mengencani seorang PSKmuda.
Sunardi warga Desa Pilang, Kecamatan Randublatung, Kabupaten Blora itu mengencani seorang PSK.
Habis kencan dengan PSK, Sunardi pergi.