Pemuda Lampung Ciptakan Transportasi Online One Jek: Pernah Tak Tidur Sehari Semalam
Pemuda Lampung Ciptakan Transportasi Online One Jek: Pernah Tak Tidur Sehari Semalam
Penulis: andreas heru jatmiko | Editor: Reny Fitriani
Laporan Reporter Tribun Lampung Andreas Heru Jatmiko
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Pemuda Lampung Ciptakan Transportasi Online One Jek: Pernah Tak Tidur Sehari Semalam
Berawal melihat para mahasiswa harus berjalan kaki cukup jauh menuju lokasi yang memang baru diakses angkutan umum atau transportasi, Hendry Gunawan (26) Alumni UIN 2012 Fakultas Hukum mempunyai ide atau inisiatif untuk membuat sebuah aplikasi transportasi online yang mampu membantu banyak orang, termasuk mahasiswa.
Baca: Hujan Debu Vulkanik Gunung Agung, Warga Pingsan Tak Kuat Cium Bau Belerang
"Tujuan saya selain karena melihat mahasiswa yang jauh mau ke kampus atau mau kemana harus jalan dulu agak jauh kasihan. Lalu sasaran saya membuat aplikasi ini adalah mahasiswa juga, agar dapat membantu menambah penghasilan, " kata Hendry.
Ia menceritakan bahwa mulai start membuat program atau aplikasi sejak bulan Januari 2017. Dalam pembuatan aplikasi memang mengalami ujicoba dan perjalanan yang dikatakan juga tidak mudah, bahkan sampai lembur untuk menuangkan ide dalam bentuk aplikasi tersebut.
Baca: Waduh, PNS Ini Mengaku Kehilangan Perhiasan Senilai Rp 5 Miliar di Kamar Hotel
"Awal mulai buat aplikasi Januari lalu, ya namanya buat program pasti banyak yang harus disatukan, mulai dari ide hingga penuangan ke aplikasi nyata. Ya sampe gak tidur juga mas, sehari semalam, nanti tidur sebentar lanjut lagi. Memang saya ada tim, tetapi ide dan rancangan semua saya yang memikirkan dan setelah ada waktu ketemu dan digabungkan, " kata Hendry.
Hendry mengatakan masalah yang utama program atau aplikas yaitu masalah error karena memadukan beberapa bagian atau server, selanjutnya koordinat dan maps tidak tepat. Padahal kuncinya utamanya yaitu titik koordinat harus tepat.
"Awal jelas error ketika mencoba karena harus menggabungkan beberapa server. Lalu lanjut koordinat atau maps yang tidak tepat. Itu juga menjadi kendala serius. Maka saya dan tim bekerja keras memperbaiki sehingga sekitar bulan April aplikasi sudah jadi, " ujar Hendry.
Masih kata Hendry, akhirnya pada bulan Juli tepatnya tanggal 4 Juli aplikasi One Jek masuk ke layanan Play Store. Dan untuk yang mengunduh jika dilihat di server kurang lebih sekitar 2000 unduhan.
" Akhirnya tanggal 4 Juli sudah bisa masuk di layanan Play Store hingga sekarang. Sebenarnya teman-teman manajemen sempat klimpungan ketika saya mengalami kecelakaan pada tanggal 7 Juli, setelah aplikasi masuk ke layanan Google. Tetapi semua dapat teratasi kembali ketika saya bisa menghendel semuanya, " pungkas Hendry.
Mengenai filosofi nama One Jak, One itu dari nama Hendry Gunawan dan Jek kepanjangan dari kata Ojek. Sementara untuk warna aplikasi yang didominasi warna kuning emas, itu sama dengan warna Siger Lampung yang memang warnanya kuning emas.
"Jadi dominan warna kuning emas karena adopsi warna Siger Lampung. Sementara untuk menu juga saya buat simpel dan layanan ojek motor, mobil, kurir resto dan belanja. Sementara untuk harga Rp. 1500 per KM, cukup murah bagi semuanya. Untuk ke depannya rencana akan penambahan menu lain seperti tiket pesawat, pulsa dan yang lain, " kata Hendry.
Hendry tidak takut untuk bersaing dengan kompetitor lain. Apalagi One Jek asli buatan pemuda-pemudi Lampung bahkan maps yang digunakan nasional bukan regional.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/lampung/foto/bank/originals/hendry-gunawan_20171126_115931.jpg)