Pemuda Lampung Ciptakan Transportasi Online One Jek: Pernah Tak Tidur Sehari Semalam

Pemuda Lampung Ciptakan Transportasi Online One Jek: Pernah Tak Tidur Sehari Semalam

Penulis: andreas heru jatmiko | Editor: Reny Fitriani
Tribunlampung/Andreas
Hendry Gunawan pencipta One Jek. 

" Saya gak takut bersaing dengan kompetitor lain,  selama bersaing sehat. Saya juga tidak memikirkan profit belaka justru memikirkan kesejahteraan driver dengan pembagian 90% untuk driver dan 10% untuk perusahaan. Bahkan semua kami dasarkan dengan kekeluargaan jika ada masalah dibicarakan dan lihat kronologisnya tidak main suspend atau pemutusan mitra, " kata Hendry.

Terkait biaya yang dikeluarkan Hendry untuk membuat aplikasi dan kelengkapan yang lain,  ia mengatakan cukup lumayan untuk membangun usaha tersebut tetapi kembali melihat tujuan utama dari One Jek, membantu mahasiswa mendapatkan tambahan uang,  membuka lapangan pekerjaan bagi orang yang ingin bekerja.

Untuk memperkenalkan aplikasi tersebut Hendry menggunakan cara dengan menyebarkan broadcast melalui BBM,  WA,  Media cetak maupun elektronik dan on line.

"Ya awalnya lingkungan dulu dengan mulut ke mulut bahasanya. Lalu baru saya coba lewat WA,  BBM dan media cetak serta lainnya, "kata Hendry.

Hendry menjelaskan bahwa One Jek dibawah perusahaan atas nama One Jek Indonesia. Untuk besaran tarif,  tim internal sudah membicarakan dengan kesepatan yang sudah ada,  tidak dipengaruhi pihak lain.

" Tarif Rp. 1500 per km itu sudah ditentukan pihak dari kami sendiri, itu untuk kendaraan roda dua. Untuk roda empat pertama per 5 Km Rp. 25.000 selanjutnya per Km sekitar Rp. 4500. Itu diantara tetapan yang sudah ditetapkan peraturan jadi kami di tengah-tengah jadi gak melanggar.  Untuk lokasi kami ada di Balam,  Pringsewu,  Metro dan Lampung Selatan, " kata Hendry.

Salah satu Driver roda dua One Jek,  Putra (29) mengatakan bergabung ke One Jek sejak Bulan Oktober yang lalu. One Jek memang perusahaan transportasi baru dibandingkan dengan yang lain,  tetapi dilihat dari segi kenyamanan One Jek lebih baik dari yang lain.

"Saya Gabung baru bulan Oktober yang lalu.  Memang di dalam One Jek lebih nyaman rasanya karena semua dibicarakan secara kekeluargaan. Bahkan untuk Kendaraan juga dilihat dulu,  kondisinya seperti apa yang penting layak jalan dan nyaman juga, "kata Putra.

Putra mengatakan pilih bergabung ke One jek karena selain kekeluargaan yang dibangun dalam manajemen dengan driver,  banyak juga bonusnya menjadi driver antara lain bonus top up,  bonus recruitmen,  bonus orderan.

" Jadi ada bonusnya juga,  selain pembagian 90 % dan 10 %.  Dalam satu hari pasti dapat paling gak Rp. 30 ribu hingga Rp. 50 ribu dalam satu hari. Itu karena pas selo aja,  kalau aktif terus dan stand by pasti bisa lebih. Kalau ajak temen masuk juga nanti dapat bonus juga. Syaratnya juga mudah, pria wanita usia minimal 18 tahun, miliki kendaraan,  fotokopi KTP,  fotokopi SIM C atau A,  fotokopi STNK,  fotokopi SKCK atau KK,  pas foto 4x6 warna dua lembar, itu aja, " kata Putra.

Putra menceritakan jika ada masalah juga,  manajemen akan membantu setiap saat. Jika di tempat lain langsung dapat suspend atau pemutusan mitra. " Kalau ada masalah, contohnya penumpang mengeluh dan lapor jika ada apa-apa,  pihaknya manajemen gak langsung suspend atau putus mitra. Tapi dlihat dulu, diajak ngobrol dan bicara seperti apa kronologisnya.  Itu yang saya suka dari pihak One Jek,"  kata Putra.

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved