Kasihan, Bukan Model UNBK Murid Murid di Lampura Ujian Gunakan Metode Jadul Ini

Laporan Reporter Tribun Lampung Anung Bayuardi

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, KOTABUMI - Pemerintah telah mencanangkan Ujian Nasional Berbasis Komputer atau UNBK saat ujian nasional.

Sekolah yang memiliki sarana dan prasarana lengkap tidak memiliki hambatan berarti melaksanakan UNBK.

Tapi bagi sekolah yang belum memiliki kelengkapan, terpaksa melaksanakan ujian dengan model lama.

Istilah kerenya sekarang ini Ujian Nasional Berbasis Kertas dan Pensil (UNKP), sama seperti jaman dulu.

Baca: Benarkah Keputihan Bikin Wanita Susah Hamil? Ini Kata Dokter Boyke

Di Kabupaten Lampung Utara, sebanyak 255 murid di Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 6 Kotabumi Lampung Utara, melaksanakan UNKP, Senin (23/4).

Jumlah tersebut merupakan gabungan beberapa sekolah, 3 diantaranya murid dari SMP IT Mistal Jana, mengikuti Ujian Nasional (UN).

Kepala sekolah SMPN 6 Kotabumi Lampura Sumari mengaku menyayangkan sekolahnya tidak bisa menggelar ujian nasional berbasis komputer (UNBK).

Hal ini lantaran jumlah komputer yang dimiliki kurang.

"Jumlah komputer kita belum mencukupi. Harus ada rasio 30 persen dari jumlah peserta ujian. Sementara kita baru miliki 20 unit komputer," ungkapnya.

Ditambahkannya, pada hari ini para pelajar mengerjakan satu pelajaran, yaitu bahasa Indonesia, Sumari pun berharap siswanya bisa mengerjakan soal-soal ujian tersebut.

"Iya semoga sukses persiapan, sukses pelaksanaan, sukses hasil. Semoga mereka dapat mengerjakan dengan nyaman, mengedepankan kejujuran dan lulus semua," tukasnya.

Baca: Dipuji Mirip Ariana Grande, Pose Aurel Hermansyah Bikin Netizen Salfok ke Body Aduhai

Di Bandar Lampung sebanyak 16.868 siswa SMP sederajat mengikuti UNBK.