Baznas Tanggamus Sebut Faktor Penyebab Jumlah Zakat Tahun Ini Menurun
Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Tanggamus mengaku zakat yang terkumpul tahun ini turun dibanding tahun lalu.
Penulis: Tri Yulianto | Editor: soni
Laporan wartawan Tribun Lampung Tri Yulianto
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, KOTA AGUNG - Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Tanggamus mengaku zakat yang terkumpul tahun ini turun dibanding tahun lalu.
Menurut Ibnu Nizar, Ketua Baznas Tanggamus, tahun ini terkumpul sekitar Rp 160 juta dan dibagikan ke 678 penerima (mustahib). Sedangkan tahun lalu sekitar Rp 272 juta dan disalurkan ke lebih dari 800 mustahib.
Baca: Empat Kantor Akuntan Publik Audit Dana Kampanye Pilgub Lampung
Baca: 37 Napi Langsung Bebas Berkat Remisi Lebaran
"Dugaan kami penurunan ini karena sekarang gaji pegawai langsung ditransfer ke rekening masing-masing, tidak seperti dulu yang diberikan lewat bendahara tiap dinas. Sehingga bendahara tidak bisa memotong langsung," ujar Ibnu, Senin 11 Juni 2018.
Zakat yang terkumpul sebagian besar didapat dari para aparatur sipil negara (ASN) karena sesuai ketentuan pihak pemerintah harus salurkan zakat lewat Baznas. Sisanya dikumpulkan dari masyarakat serta instansi lainnya.
Ibnu mengaku memang tiap bendahara instansi pemerintah ditunjuk langsung sebagai penarik zakat. Selanjutnya bendahara menyerahkannya ke Baznas. Maka semua terkumpul jadi satu dan itulah latar belakang adanya Baznas di Indonesia.
"Kami akui kurangnya sosialisasi untuk keberadaan baznas, sehingga banyak pihak belum tahu," kata Ibnu. (tri yulianto)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/lampung/foto/bank/originals/rancangan-zakat-pns-muslim_20180209_143215.jpg)