Meninggal Saat Sujud, Pria Ini Tak Bangun Lagi sejak Rakaat Kedua Salat Isya
Melihat Izhar yang tak kunjung bangun, hal itu mengundang perhatian jemaah lain.
Seorang pengurus masjid kemudian mengumumkan kepada jemaah lainnya untuk bertanya, apakah ada yang berprofesi sebagai dokter.
"Banyak yang mengerubungi untuk membangunkan Pak Izhar. Ternyata beliau tidak bangun-bangun. Kemudian, ada yang teriak kalau dia pingsan. Akhirnya, kami umumkan lewat pengeras suara minta tolong kepada jemaah, apakah ada yang dokter dan mempersilakan untuk memberi pertolongan pertama," jelas Budiono.
Usai diumumkan, ada dua orang yang ternyata berprofesi dokter segera memeriksa Izhar.
Budiono bilang, seorang dokter sempat mencoba melakukan pertolongan pertama dengan memompa bagian dada Izhar.
Namun tetap saja, Izhar tak kunjung tersadar.
"Pas dipegang lehernya, masih terasa hangat. Tapi belum ada yang berani menyimpulkan kalau beliau meninggal. Lalu, kami putuskan membawa beliau ke rumah sakit Tebet. Di sana diketahui, Pak Izhar sudah meninggal," imbuhnya.
Jenazah Izhar kemudian dibawa ke rumah duka, yang merupakan rumah sang kakak di Tebet.
Jenazah kemudian disalatkan di masjid yang sama selepas salat Zuhur.
Setelah itu, jenazah dimakamkan di Taman Pemakaman Umum Jeruk Purut.