Menggetarkan! Bocah 8 Tahun Jadi Mualaf Diantar Ibunya yang Non-Muslim ke Kantor Agama

Ketika melihat masjid, Yogi senang dan selalu menyebut ada "alaaba". "Maksudnya itu Allahu Akbar," tuturnya.

Editor: Andi Asmadi
TRIBUNPONTIANAK/SUBANDI
Yogi anak delapan tahun yang baru masuk Islam didampingi Eriyanti orangtuanya yang non Muslim saat ditemui awak media di rumahnya, Jumat (6/10/2017). 

Baca: Suami Pergoki sang Istri Tidur dengan Muridnya Sendiri, Ini yang Terjadi

Rupanya dia minjam baju kawannya untuk Salat Jumat. "Saya bilang benar-benar Yogi, nanti kamu masuk Islam, dijawabnya dia memang mau masuk Islam," lanjutnya.

"Rupanya tiap sore hilang dia melihat cara orang salat di surau dekat sini. Kalau pukul 15.00 WIB dia selalu pergi ke tempat-tempat pendidikan agama Islam," ujarnya.

Kepala SDN 18 Sukabangun, Ahmadi menyerahkan sumbangan untuk Muhammad Yogi Setiady bocah mualaf saat apel pagi di sekolahnya, Senin (9/10).
Kepala SDN 18 Sukabangun, Ahmadi menyerahkan sumbangan untuk Muhammad Yogi Setiady bocah mualaf saat apel pagi di sekolahnya, Senin (9/10). (TRIBUNPONTIANAK/SUBANDI)

"Di sekolah pun tak mau belajar agama kami, dia hanya mau belajar pas pelajaran agama Islam," tambahnya.

Kemudian pernah juga tetangganya mengatakan kalau Yogi menghilang sore maka dengar saja di surau. Jika ada suara orang ngaji dan salawat itu adalah Yogi.

"Jadi kuintai, ternyata memang benar dan anak-anak lain pun ramai mengikutinya," tuturnya.

Ia menambahkan, hingga belum lama ini Yogi memaksa minta disunat dan disahkan untuk memeluk agama Islam.

Baca: Intip Penampilan Sederhana Namun Stylish ala Selena Gomez, Bisa Banget Nih Dicontek

"Jadi kita orangtua mengikhlaskannya. Hanya saya berharap setelah anak saya masuk Islam begini," tegasnya.

"Maka ia harus dibimbing dengan sebenar-benarnya untuk memperlajari agama Islam. Jangan nanti malam dilepas dan dibiarkan begitu saja," harapnya mendampingi Yogi.

Sementara itu Yogi menegaskan masuk Islam karena memang keinginan sendiri.

Bahkan, sebelumnya ia sering belajar tentang Islam secara sendiri. Ia menegaskan masuk Islam karena ingin masuk surga nantinya.

Di hadapan awak media ketika ia diminta melantunkan ayat Alquran dan doa dalam Islam, ia pun langsung melakukannya tanpa teks.

Ternyata ia sudah cukup banyak hafal ayat Alquran dan doa dalam Islam.(tribunpontianak/subandi)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved