Merampok Duit Rp 10 Miliar, Begini Nasib Brigpol Jumadi Selanjutnya

Rampok Duit Rp 10 Miliar, Begini Nasib Brigadir Polisi Jumadi Selanjutnya

Penulis: taryono | Editor: taryono
Capture Video
Penangkapan Brigadir Jumadi, oknum polisi yang merampok uang Rp 10 miliar milik Bank Mandiri saat mengawal di Tabalong. 

Hal ini dijelaskan oleh Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Mohammad Iqbal.

Iqbal menjelaskan kepolisian akan menjatuhkan sanksi tegas terhadap Brigadir Jumadi dan rekannya yang terlibat dalam aksi perampokan.

"Sanksinya tegas, kita proses pidananya harus tegas dan jelas di KUHP mekanisme sidang kode etik profesi jelas, ya kan bila perlu pecat," tegas Iqbal.

Iqbal mengatakan hingga saat ini polisi masih mendalami motif dan siapa otak di balik perampokan ini.

Pihaknya juga masih akan terus mengumpulkan barang bukti terkait kasus ini.

"Motif dan otak pelaku perampokan masih kita dalami, sekarang kan baru ketangkap, BAP saja belum dan barang bukti saja belum dikumpulkan," ucap dia.

Benarkah gajih kurang jadi motif Jumadi merampok?

"Ngga karena gaji kecil lah, oknum itu, mentalnya saja," ujar Setyo kepada wartawan di Mabes Polri, Jln Trunojoyo, Jakarta Selatan, Jumat (6/1/2018).

Menurut Setyo sejauh ini gaji yang diberikan Polri seharusnya sudah cukup untuk kesejahteraan anggotanya.

Hak tersebut terlihat dari antusiasme masyarakat yang ingin bergabung dengan Polri.

"Kalau gaji polisi kurang engga lah. Sekarang banyak yang mau masuk polisi," ungkap Setyo. (*)

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved