Pengamen Angklung Bikin Pengendara Betah Lama-lama di Lampu Merah, Simak Kisahnya

Aksi mereka menjadi daya tarik tersendiri bagi pengendara yang berhenti ketika lampu lalu lintas berwarna merah.

Penulis: andreas heru jatmiko | Editor: nashrullah
tribun lampung/andreas heru jatmiko
Aksi Pengamen Angklung di Lampu Lalu Lintas Jalan Cut Mutia, Telukbetung, Bandar Lampung. 

Baca: Tidak Terima Ibunya Dituduh Maling Cangkul, Pemuda Bacok Tetangga Pakai Samurai

Tujuannya tentu agar suara yang dihasilkan sesuai nada yang diinginkan.

Adapun personelnya terdiri dari Pantom (35) bermain angklung, Dandi (19) bermian drum, Andi (35) bermian Bedug, Didi (27) bermain Bedug Bass, Evan (25) Kentongan, dan vokalis Andi (22) bermain Kecrek dan Ujang (33) memainkan gambang.

Leader Anugrah Angklung, Pantom mengatakan, sudah sejak 2015 mereka menggeluti alat musik angklung.

Baca: Buruan Daftar! Masih Ada Kesempatan 2 Bulan untuk Registrasi Sim Card Prabayar

Ia menceritakan, semuanya mereka pelajari secara otodidak.

"Saya sendiri dari tahun 2015 bermain angklung. Semua belajar sendiri dan tidak ada yang mengajari saya. Mulai dari kenal nada sampai belajar tempo dan yang lain pokoknya sendiri," ujar Pantom ketika ditemui, Rabu (28/2/2018).
Pantom menceritakan, saat itu tidak kenal internet apalagi YouTube dan lainnya.

Baca: Bawaslu Lampung Selidiki Dugaan Bagi-bagi Sembako sampai Pengajian, Soal Susu Disebut Sumir

Sebagai tahap awal hanya mendengarkan sebuah lagu selanjutnya mencocokan nada tersebut dengan nada angklung.

"Jadi pakai jari pertamanya tapi kan sakit, terus pakai potongan sendal jepit. Awalnya ya dengar lagu terus disamakana nada, melodi angklung. Terus ya dicari sampai selesai, sampai diulang-ulang terus, sampai jadi pokoknya," ujar Pantom.

Pantom menambahkan, mempelajari alat musik angklung sekitar satu bulan.

Baca: Massa Calon Gubernur Serang dan Rusak Kantor KPU Tulangbawang

Dalam satu hari belajar sekitar empat hingga lima jam.

Sementara dalam satu bulan setelah lancar mampu memainkan lagu sekitar lima atau enam lagu.

Sementara hal tersulit ia mengatakan yaitu memadukan antara angklung dengan alat musik yang lain serta membangun chemistry antara pemain alat musik.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved