Pilgub Lampung 2018

Kampanye di Sukarame Bandar Lampung, Herman HN-Sutono Ajak Masyarakat Anti Politik Uang

Dalam kampanyenya, Herman HN mengajak masyarakat Bandar Lampung untuk tidak memilih paslon yang membagi-bagikan uang dan sembako.

Penulis: Safruddin | Editor: Andi Asmadi
ISTIMEWA
Pasangan calon (paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur nomor urut 2, Herman HN-Sutono, berkampanye di Way Dadi, Sukarame, Bandar Lampung, Kamis 10 Mei 2018. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Pada Kamis pagi, 10 Mei 2018, pasangan calon (paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur nomor urut 2, Herman HN-Sutono, berkampanye di Bandar Lampung. Kampanye di Way Dadi, Sukarame ini terasa spesial karena Herman HN berkampanye bersama wakilnya, Sutono.

Dalam kampanyenya, Herman HN mengajak masyarakat Bandar Lampung untuk tidak memilih paslon yang membagi-bagikan uang dan sembako. Menurutnya, bisa saja uang yang dibagikan itu hasil korupsi.

"Pilih pemimpin yang sudah pasti saja, yang sudah beri bukti menyejahterakan rakyat, bukan yang bagi sembako atau uang," kata Herman HN.

Ia menambahkan, calon pemimpin yang sebar uang dan sembako kepada masyarakat akan mencari cara mengembalikan modal yang dikeluarkannya jika terpilih.

Herman HN juga mengatakan, jika calon pemimpin bagi-bagi uang dan sembako, pembangunan 5 tahun ke depan pasti terbengkalai.

"Saya tidak akan bagi-bagi sembako dan uang. Bapak, ibu sudah rasakan kerja saya, sekolah dan berobat gratis," tegas Herman HN.

Senada, Cawagub Sutono mengatakan, dirinya yakin masyarakat Lampung sudah cerdas dalam berdemokrasi. Ia menambahkan, politik yang dibumbui bagi-bagi uang dan sembako menyebabkan rusaknya demokrasi.

"Pelaku politik uang dan bagi-bagi sembako dapat dipidanakan. Begitu juga bagi yang memerima," tegas Sutono.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved