Penerimaan CPNS 2018
Calon Pelamar Kecewa Website sscn.bkn.go.id Belum Ada Formasi Penerimaan CPNS 2018
Namun, hingga hari ini informasi tentang formasi penerimaan untuk Lampung Selatan dan daerah lainnya di Provinsi Lampung belum keluar.
Penulis: Dedi Sutomo | Editor: Daniel Tri Hardanto
Pasalnya, sudah empat tahun terakhir pemerintah melakukan moratorium penerimaan CPNS.
Kabupaten Lampung Selatan mendapatkan 354 kuota. Terdiri dari 210 formasi guru, 100 formasi tenaga kesehatan, 30 tenaga teknis, dan 14 honorer K2.
Sebelumnya Akar Wibowo mengatakan, pihaknya juga masih menunggu pengumuman formasi di website resmi BKN di sscn.bkn.go.id.
“Nantinya kalau sudah diumumkan di portal resmi sscn.bkn.go.id, kita akan backup di portal pemerintah daerah. Juga akan kita umumkan di portal pemerintah daerah. Tapi kita menunggu pengumuman resmi oleh BKN di portal sscn.bkn.go.id,” terang Akar, Rabu, 19 September 2018.
Akar menambahkan, saat ini pihaknya terus berkoordinasi dengan BKN terkait pengumuman resmi di website sscn.bkn.go.id.
Tapi, sampai pukul 13.00 WIB, website resmi tersebut belum bisa diakses.
Beberapa calon pelamar CPNS 2018 mengeluhkan sulitnya mengakses sscn.bkn.go.id.
Mereka mengaku sudah mencoba membuka portal resmi untuk pendaftaran CPNS 2018. Namun, tetap tidak bisa dibuka.
“Sejak pagi tadi saya sudah coba untuk buka portal sscn.bkn.go.id. Tetapi, tidak bisa dibuka. Bahkan, siang ini saya coba lagi, tetap sulit dibuka,” terang Anita, salah seorang calon pelamar, Rabu, 19 September 2018.
Tribun pun mencoba untuk mengakses portal sscn.bkn.go.id. Tetapi, website tersebut memang sulit dibuka.
Pengumuman formasi penerimaan CPNS 2018 dimulai hari ini. Pengumuman formasi ini melalui portal resmi penerimaan di sscn.bkn.go.id.
Tak sesuainya usulan dengan kuota yang diterima Lampung dalam penerimaan CPNS 2018 dinilai karena pemerintah pusat juga melihat kebutuhan pegawai negeri sipil (PNS) di daerah lain di luar Lampung.
Baca: Pelamar CPNS 2018 Mengeluh Website BKN Sulit Diakses
Hal tersebut diungkapkan Gubernur Lampung M Ridho Ficardo usai melantik bupati Lampung Tengah serta bupati dan wakil bupati Tanggamus di Balai Keratun Kompleks Kantor Gubernur Lampung, Kamis, 20 September 2018.
“Kalau dari sisi jumlah memang tidak sebanyak yang diajukan. Karena mungkin pusat juga menilai pemenuhan secara nasional. Tetapi, strukturnya memang sesuai dengan yang kami harapkan. Artinya, kami minta banyak guru, bukan yang muncul malah yang lain,” ujar Ridho.
Menurut Ridho, kebutuhan pemenuhan guru yang berstatus PNS di Lampung sangat mendesak.