Bahayakah Ibu Hamil Makan Buah Durian? Simak Penjelasannya

Boleh tidaknya ibu hamil menyantap durian masih menjadi pro dan kontra.

intisari
Dampak konsumsi durian pada ibu hamil. 

Pendapat berbeda disampaikan Wismandari, dokter spesialis penyakit dalam konsultan endokrinologi, metabolik dan diabetes dari RS Pondok Indah.

"Kalau ditanya boleh atau tidak ibu hamil makan buah durian, tentu boleh. Tapi, kalau bisa dihindari mengonsumsi buah durian bagi ibu hamil, karena durian itu kan kandungan utamanya karbohidrat. Sedangkan karbohidrat kan kalorinya lumayan tinggi,” kata dia dalam acara media gathering RS Pondok Indah di Jakarta, beberapa waktu lalu.

Awas, Makan Durian Saat Hamil Berisiko Terkena Diabetes Gestasional

”Jadi, kalau makan durian saat hamil, ditakutkan 'jatah' kalori harian ibu hamil udah terpenuhi cuma dari durian aja," lanjutnya.

Selain itu, Wismandari juga mengungkapkan konsumsi durian saat hamil juga ditakutkan meningkatkan gula darah secara signifikan, sehingga berisiko terkena diabetes gestasional (diabetes saat hamil).

Apa itu diabetes gestasional?

Diabetes gestasional terjadi karena insulin (hormon pengatur gula darah) yang diproduksi oleh ibu hamil harus dibagi dengan janinnya, sehingga jumlah tidak mencukupi untuk dapat menetralkan kadar gula darah ibu.

Selain itu selama kehamilan, plasenta yang menghubungkan bayi dengan suplai darah ibu, menghasilkan berbagai hormon lainnya.

Hampir semua hormon yang dihasilkan plasenta tersebut dapat merusak kerja insulin.

Biasanya kadar gula darah ibu akan kembali normal dengan sendirinya setelah bersalin.

Namun, pada sebagian ibu, diabetes saat hamil ini bisa menetap hingga setelah melahirkan, sehingga mengidap diabetes tipe 2.

Gejala

Gejalanya, antara lain, dalam urine ibu hamil ditemukan kandungan glukosa. Padahal, sebelumnya ia tidak menderita diabetes.

Gangguan ini dipengaruhi pula oleh kondisi ginjal yang turun akibat kehamilan. Untuk itu, dibutuhkan pemeriksaan yang teliti.

Umumnya diabetes gestasional terjadi pada akhir trimester ketiga.

Pada kehamilan trimester pertama kadar glukosa akan turun antara 55-65%.

Hal ini merupakan respons terhadap transportasi glukosa dari ibu ke janin.

Melalui serangkaian pemeriksaan, dokter akan menentukan apakah ibu hamil dengan diabetes gestasional perlu mendapatkan obat diabetes, mendapat terapi insulin atau cukup dengan pengaturan pola makan. 

Mengandung 50 Senyawa, Ini Penyebab Aroma Ajaib Durian yang Nyaris Bikin Sriwijaya Air Batal Terbang

Asal Aroma Durian

Seperti kita tahu, buah tropis asal Asia Tenggara ini memang terkenal lezat dan memiliki bau sangat menyengat meski kulitnya belum dibuka.

Lantas, sebenarnya apa yang terkandung dalam durian hingga baunya bisa membuat pusing dan tidak nyaman?

Durian
Durian (FriedChillies)

Menurut laporan yang terbit di jurnal Agriculture and Food Chemistry edisi Oktober 2012, durian mengandung 50 senyawa berbeda yang bertanggung jawab atas aroma ajaibnya.

Hal itu diketahui setelah tim ahli dari Pusat Studi Makanan Kimia Jerman yang dipimpin Jia-Ziao Li mengambil sampel durian Thailand dengan spektrometer massa dan komatografi gas.

Saat itu, mereka mengatakan delapan senyawa merupakan senyawa berbeda dari durian yang diteliti sebelumnya dan empat senyawa lain adalah senyawa asing dalam dunia sains.

Seperti dilansir Smithsonian, (30/11/2012), analisis mereka menunjukkan bahwa senyawa yang terkandung dalam durian bukan senyawa tunggal, tetapi campuran berbagai bahan kimia sehingga baunya sangat kuat.

Senyawa-senyawa tersebut diidentifikasi rumus kimianya, dan mungkin samar dikenal orang awam yang tidak pernah mempelajari kimia organik, misalnya 1-{sulfanyl} ethanethiol.

Tim Jia-Ziao telah mengaitkan bau tersebut dengan senyawa tertentu.

Namun menariknya, tidak ada satu pun senyawa yang secara individual cocok dengan bau durian yang khas.

Para ahli menemukan ada campuran antara bau sigung, logam, karet dibakar, bawang panggang, bawang putih, keju, bawang merah, dan madu.

Selain itu, ahli mendeteksi ada beberapa zat lain yang terkandung dalam masakan daging sapi, ekstrak ragi, cumi kering, dan daun bawang.

Entah bagaimana, kombinasi dari 50 senyawa kimia ini menghasilkan aroma kuat yang memikat dan diingat seluruh orang di dunia.

Dalam pemberitaan sebelumnya, studi yang terbit di Nature Genetics edisi Oktober 2017 melaporkan bahwa durian memiliki senyawa sulfur volatil atau VSC yang lebih banyak dibandingkan dengan buah lain.

Senyawa sulfur volatil merupakan senyawa bau yang dihasilkan oleh gen bernama metionin gamma lyases.

Gen ini akan menjadi sangat aktif ketika buah matang sehingga menyebabkan bau yang tidak biasa.

Wah Ternyata Anggapan Kalau Durian Mengandung Kolesterol Itu Tidak Benar! Tapi . . .

Dalam penelitiannya, para ahli dari National Cancer Center (NCC) dan Duke-NUS Medical School di Singapura telah membandingkan DNA durian dengan tanaman lain yang memiliki bau yang tidak biasa, seperti kakao.

"Bagi yang tidak biasa, aroma durian seperti kombinasi antara campuran bawang, buah-buah manis, serta asam pada bumbu sop. Bahkan (bau durian) juga dideskripsikan seperti telur busuk," kata Bin Tean Teh, ahli genetika yang melakukan studi mengenai durian.

Akan tetapi, bau tersebut penting bagi durian yang hidup di alam liar.

Para peneliti berkata bahwa bau durian yang khas membantu menarik hewan untuk memakannya dan menyebarkan bijinya.

Setidaknya kini ada 30 spesies durian, baik yang bisa dikonsumsi maupun tidak.

Beberapa di antaranya juga terancam punah.

Terlepas dari baunya, sebuah studi Jepang 2009 menyebut durian sebagai keajaiban ilmiah.

Studi itu mengatakan, ekstrak durian sangat menghambat kerja enzim dehidrogenase aldehid (ALDH).

Enzim ALDH digunakan hati untuk mengurai alkohol.

Hal ini mungkin dapat menjelaskan mitos yang berbunyi, makan durian jangan dibarengi minum alkohol karena bisa menyebabkan kematian. (Kompas.com, Intisari Online.com, Nakita.id)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved