Ngaku Sedang Haid Saat Masuk Lapas, Wanita Ini Sembunyikan Barang Terlarang di Selangkangan

Ngaku Sedang Haid Saat Masuk Lapas, Wanita Ini Sembunyikan Barang Terlarang di Selangkangan.

Editor: Safruddin
Tribun Lampung/Perdiansyah
Suasana sidak di Lapas Rajabasa 

Upaya penyelundupan terjadi pada Kamis 27 Desember 2018 sekitar pukul 13.30 WIB atau saat kunjungan sesi siang.

Saat tahap pemeriksaan badan dan meminta pembesuk badannya berbalik, yang bersangkutan agak menolak. Dari sana timbulah kecurigaan.

Ratusan Warga Kiluan yang Mengungsi Sudah Kembali ke Rumah

Bocoran Formasi PPPK di Pemprov Lampung dan Pemkot Bandar Lampung

Hari Pertama Sekolah, Anak Korban Tsunami Belajar di Lapangan Tenis

Dan setelah diperiksa jilbabnya bagian belakang kepala didapati ponsel merek Samsung dan sebuah kartu ponsel yang dimasukkan dalam konde rambut SU tersebut.

"Kami berikan hukuman ke pembesuk wanita dengan buat surat pernyataan dan melarangnya membesuk selama dua pekan. Untuk napinya sendiri kami laksanakan sel isolasi selama enam hari kurungan," ujar Sohibur.

Dengan kejadian tersebut Lapas Kota Agung akan terus lakukan kegiatan pemeriksaan dengan lebih teliti dan cermat guna membangun kondisi lapas lebih baik lagi.

Dan selama ini saat pemeriksaan pengunjung, pihak Lapas Kota Agung adakan pemeriksaan empat lapis, barang yang dibawa dan badan.

Kepala Lapas Kelas IA Rajabasa Sujonggo mengatakan guna meminimalisir penggunakan alat komunikasi di lapas Rajabasa pihaknya rutin melakukan razia baik terjadwal maupun yang tidak terjadwal.

"Kalau yang tidak terjadwal itu kita sifatnya silent, kalau yang terjadwal itu biasnya kita beritahu dulu, seperti polntas razia resmi," kata Sujonggo, kemarin

Sujonggo mengakui di lapas Rajabasa kadang masih ada napi kedapatan menggunakan alat komunikasi, dan alat komunikasi tersebut didapat dari pengiunjung yang datang.

"Kadang kita dapati masih Napi pakai alat komunikasi, mereka beralasan telpon keluarga atau kerabat, hp itu kadang dibawa pengunjung, lewat makanan atau dimasukan di bagian vital pengunjung," jelasnya.

Sujonggo menjelaskan, masuknya alat komunikasi yang masuk bukan berarti pihak lapas kecolongan, karena terkadang barang tersebut masuk bukan saat jam besuk.

Kasus Vanessa Angel, Polisi Sita Celana Dalam dan 1 Kotak Alat Kontrasepsi

Lebih dekat dengan  Tribulampung, subscribe channel video di bawah ini:

"Kadang dibawa saat orang ngantar makanan, di luar jam besuk. Tapi kita tetap waspada dan antisipasi," tukasnya.

Dia menambahkan, saat ini jumlah napi di lapas Rajabasa mencapai 1. 078 narapidana, dengan jumlah personel pengamanan sekitar 56 orang, terbagi dalam 4 regu pengamanan.

Selain personel di Lapas Rajabasa juga dilengkapi alat pendeteksi, dan juga CCTV.

Halaman
123
Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved