Polisi Tangkap Predator Anak di Bandar Lampung, Imbau Orangtua Selalu Waspada dan Awasi Anak-anaknya
Polisi Tangkap Predator Anak di Bandar Lampung, Imbau Orangtua Selalu Waspada dan Awasi Anak-anaknya.
Penulis: hanif mustafa | Editor: Safruddin
Polsek Tanjungkarang Barat (TKB) menciduk satu pelaku predator anak yang beraksi di kelurahan Gunung Terang.
Adapun pelaku diketahui bernama Ade Ariyanto (22) alias Patok seorang buruh bangunan warga Rajabasa Nyunyai Kecamatan Rajabasa.
• Wanita Berjuluk Sober Sue Diklaim Tak Pernah Tertawa, Ada Rahasia Mengejutkan Dibaliknya
• Kisah Sedih Pengantin Palembang, Katering Tak Datang di Resepsi Dihadiri 800 Undangan
• Terungkap, Alasan Pria Penyewa Vanessa Angel Rela Bayar Rp 80 Juta untuk Satu Kali Kencan
Kapolsek TKB Kompol Hapran menuturkan, penangkapan ini berdasar laporan keluarga korban BS (8) warga Langkapura dengan no LP/B/017/I/2019/LPG/Polresta Balam/ Sektor TKB 4 Januari 2019.
"Kemudian anggota melakukan lidik," ungkapnya saat gelar ekspose, Selasa 8 Januari 2019.
Lanjutnya, dari hasil penyidikan dilakukan pengejaran kepada tersangka.
"Tersangka dapat kami amankan beserta barang bukti," paparnya.
Adapun barang bukti yakni satu potong baju, satu potong celana dalam dan satu potong celana panjang.
"Kami jerat pelaku dengan pasal 82 ayat 1 UURI no 17 tahun 2016 dengan ancaman hukuman maksimal 15 tahun penjara," katanya.
Bermula Saat Main Bola
Aksi pencabulan anak dibawah umur bermula saat pelaku melihat bermain sekelompok anak-anak sedang bermain bola.
Kapolsek Tanjungkarang Barat Kompol Hapran menuturkan, pelaku Ade Ariyanto melancarkan aksinya saat setelah melihat empat anak bermain bola di lapangan sekitar Langkapura.
"Jadi awal mulanya ada empat anak bermain bola, kemudian dipanggil oleh tersangka diajak untuk mencari buah rambutan dan duku," ungkapnya saat gelar ekspose, Selasa 8 Januari 2018.
Lanjutnya, tiga orang anak diminta mencari buah rambutan, sedangkan tersangka dan korban BS diajak untuk mencari duku.
• Kondisi Terkini Gunung Anak Krakatau - Aktivitas Vulkanik Menurun, Warga Pulau Berangsur Pulang
• Banyak Saksi Jawab Tak Tahu, Zainudin Hasan Geram dan Merasa Dipojokkan
• Jadwal Pelaksanaan Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2019
"Ketika ditengah kebon si tersangka memberitahu dipantatnya ada ulat, kemudian pelaku langsung membuka celana korban dan celana tersangka, lalu tersangka menindih korban," terangnya.
Sebut Hapran, tersangka baru satu kali melakukan aksinya ini terhadap BS.