Tribun Tanggamus

Tanggamus Tidak Umumkan Rekrutmen P3K

BKPSDM Tanggamus sudah mengusulkan 510 orang yang merupakan tenaga honorer dari K2.

Penulis: Tri Yulianto | Editor: martin tobing
GrafisTribunlampung/Dodi
Fakta PPPK atau P3K 

Laporan Wartawan Tribun Lampung Tri Yulianto

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, KOTA AGUNG - Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM (BKPSDM) Tanggamus menyatakan sementara ini tidak mengumumkan rekrutmen Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kontrak (P3K).

Itu karena, saat ini belum ada petunjuk teknis terkait rekrutmen dari KemenPAN-RB dan BKN.

"Sampai sekarang peraturan menteri belum keluar, dan dari informasi pusat menunda pengumuman rekrutmen P3K".

"Jadi kami menunggu itu dan sekarang belum umumkan P3K," ujar Prayit, Kasubid Pengadaan Pegawai Prayitno, mewakili Kepala BKPSDM Tanggamus Nur Indrati, Senin (11/2/2019).

Jelang Pemilu 2019, Danrem Garuda Hitam Sampaikan Sejumlah Pesan ke Anggota Kodim 0424

Ia menambahkan, BKPSDM saat ini masih penundaan pengumuman saja sampai waktu yang tidak dipastikan karena tergantung pusat.

"Kalau dari pusat sudah keluar juknisnya baru kami akan umumkan, sebab kami bekerja sesuai juknis, dan itu belum ada sampai sekarang," ujarnya.

Prayit mengatakan, pihaknya dari awal Februari sampai saat ini belum tahu tahapan dan cara membuka P3K.

Meskipun sudah ada surat perintah rekrutmen P3K, namun itu tidak dilaksanakan.

Informasi saat ini rekrutmen P3K dilaksanakan mulai pekan ini dan jelang akhir Februari dilaksakan tes lalu 1 Maret 2019 diumumkan.

Petani Hanya Miliki 1 Pohon Alpukat, Sekali Panen 400 Buah Diburu Pembeli

Merujuk kondisi saat ini, belum bisa dipastikan tahapan itu berubah atau tidak.

Terkait kuota Prayit menejelaskan ditentukan setelah pelaksanaan tes.

"Kalau kuota katanya setelah tes, nanti berapa yang lolos baru ditentukan kuota," ujarnya.

BKPSDM Tanggamus sudah mengusulkan 510 orang yang merupakan tenaga honorer dari K2.

Warga Miskin Tanggamus Bakal Dapat 50 Ekor Ayam Plus Modal Rp 500 Ribu

Rinciannya, 470 untuk guru dan 80 untuk penyuluh pertanian. Rencananya, biaya rekrutmen P3K dan gaji berasal dari dana daerah.

"Keputusan P3K ini adalah keputusan daerah, dan sudah dirapatkan".

"Tentu di dalamnya membahas masalah anggaran. Dan kami ditugaskan mengusulkan honorer K2 berdasarkan jumlah seluruhnya," ujar Prayit. (*)

Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved