Berita Lampung Terpopuler, Minggu 17 Maret 2019 - Siswi SMA di Lampung Utara Diperkosa
Berita Terpopuler Lampung, Minggu 17 Maret 2019 - Siswi SMA Diperkosa Hingga Nikita Mirzani Ancam Bongkar Aib Syahrini
Penulis: Daniel Tri Hardanto | Editor: Teguh Prasetyo
Hal tersebut diutarakan sang pengacara dalam talkshow unggahan kanal YouTube Hotman Paris Official, Kamis (14/3/2019).
Lantaran bingung dengan pernikahan Syahrini dan Reino Barack yang menimbulkan pro dan kontra, Hotman Paris berasumsi bahwa orang-orang hanya berusaha menjatuhkan sang penyanyi.
"Ada analisa dari seorang pengacara yang sudah 35 tahun (berkarier), nanti tanya pendapat kalian. Apakah itu reaksi publik karena sudah begitu lama Syahrini ini di atas angin?" tanya Hotman Paris.
"Dia top, Syahrini kaya, private jet," imbuhnya.
"Kata siapa?" tanya Lia Ladysta yang menjadi bintang tamu dengan Nikita Mirzani.
Hotman Paris kemudian membandingkan kekayaan Syahrini dan Nikita Mirzani yang ia sebut hanya naik mobil biasa.
"Entar dulu, sementara paling-paling si Nikita paling naik Kijang," ledek Hotman Paris.
Nikita Mirzani kemudian balas menyindir bahwa dirinya tak masalah dianggap tidak kaya dibanding mengakui barang orang lain.
"Ah enggak, enggak pernah. Enggak apa-apa bang, yang penting enggak ngaku-ngakuin barang orang," sindir Nikita Mirzani yang mengundang sorak-sorak penonton.
Meski sempat merendah, Nikita Mirzani kemudian pamer dirinya mampu membeli mobil mewah Mercedes-Benz seharga miliaran.
"Kalau gue mah belum mampu beli private jet, tapi beli yang lain selain itu, kayak mobil Mercy yang harga Rp 2,5 miliar gue masih mampulah," pamer Nikita Mirzani.
Hotman Paris pun masih tetap teguh pada pendapatnya bahwa Syahrini dihujat lantaran terlalu lama tak pernah terkena masalah.
"Maksud saya, ini analisa belum tentu benar, kalau saya kan sudah terbiasa nanganin kasus, jadi ya aku analisa, kemungkinan, ini kemungkinan, karena sudah puluhan tahun di atas angin terus," kata Hotman Paris.
"Masa sih puluhan tahun? Kayaknya baru deh," ujar Nikita Mirzani tak terima.
Nikita Mirzani semakin tak terima ketika Hotman Paris kembali menyingung soal jet pribadi.
Ibu tiga anak itu tak ingin Hotman Paris menganggap seseorang kaya hanya dari kendaraan yang ditumpangi, dan bukan karena pekerjaannya.
"Kita harus akuilah, tiap hari sudah di private jet, dengan gaya Hermes," kata Hotman Paris.
"Gaya tiap hari di private jet, tiap hari dong di TV! Duit dari mana?" seru Nikita Mirzani yang mengundang tepuk tangan penonton.
Keributan yang penuh canda pun terjadi hingga Hotman Paris kewalahan dan berdiri dari kursinya.
"Gue juga punya Hermes, asli semua lagi!" lanjut Nikita Mirzani.
"Ini berlangsung bertahun-tahun, dan Syahrini belum melakukan kesalahan apa pun, sehingga belum ada alasan untuk nembak (menyerang)," kata Hotman Paris.
"Jadi begitu ada seperti ini, langsunglah ditembakin," imbuhnya.
Hotman Paris kemudian malah semakin berusaha membuat Nikita Mirzani panas dengan menyebut soal jet pribadi.
"Masa orang naik private jet aja Nikita Mirzani bisa panas?" tanya Nikita Mirzani.
Mantan istri Sajad Ukra itu lebih melihat kesuksesan dari seberapa banyak job yang ia miliki, bukan soal kendaraan.
"Bukannya kesuksesan itu bisa ketahuan ketika kita pekerjaannya banyak ya? Kalau menurut Bang Hotman itu kalau udah naik private jet tuh udah sukses gitu?" tanya Nikita Mirzani.
Melihat Hotman Paris terbata-bata, Nikita Mirzani kembali mencecarnya, "Walaupun private jet-nya punya orang?"
"Jadi yang syuting tiap hari di TV, punya program, tiap hari di TV tuh enggak sukses kalau belum naik private jet gitu bang?" ujar Nikita Mirzani.
Untuk menghentikan keributan itu, Hotman Paris langsung memukulkan palu sidangnya.
"Oke, majelis hakim, diam semua!" seru Hotman Paris.
• Sidang Lanjutan Hari Ini, Zainudin Hasan Tak Mau Pakai Saksi Meringankan
4. Intip Koleksi Mobil Pedangdut Via Vallen dan Nella Kharisma, Siapa Paling Mewah
Mengintip koleksi mobil penyanyi dangdut yang tengah naik daun, Via Vallen dan Nella Kharisma memang menarik.
Yup, dua penyanyi yang memiliki genre musik sama yakni dangdut koplo ini berbeda soal selera mobil.
Ketenaran nama serta bakatnya menyanyi membuat keduanya sama-sama memiliki mobil pribadi.
Hal itu untuk menunjang kegiatan mereka.
Pertama berbicara soal Via Vallen, sudah tak diragukan lagi suara serak basahnya membuat dirinya terkenal.
Mengintip dari akun Instagramnya @viavallen nampak Ia lebih suka dengan mobil yang berukuran bongsor.
Tampak Toyota Fortuner TRD Sportivo warna putih yang dipilihnya.
Ia sempat berpose di depan SUV tersebut.
Mungkin selain desainnya yang maskulin, kabin luas juga menjadi prioritas.
Ternyata bukan hanya Fortuner saja koleksi mobilnya, masih ada premium MPV lain.
Tampak dalam unggahan fotonya, Via Vallen bergaya di samping Toyota Alphard.
Mobil itu juga berkelir putih!
Tentu saja masuk dalam jajaran MPV premium menawarkan kemewahan kabin yang enggak bisa ditolak Via Vallen.
Wah selera Via Vallen tinggi ya. Hehehe.
Sekarang beralih nih ke pedangdut satu lagi, Nella Kharisma.
Yup, terkenal dengan suara emas dan paras wajah cantiknya membuat Nella Kharisma melejit karirnya.
Bicara soal pilihan mobil, ternyata berbeda dari Via Vallen.
Jika Via Vallen suka dengan model besar, Nella Kharisma terlihat cukup dengan model compact.
Nampak dari unggahan foto di akun Instagramnya @nellakharisma ada dua mobil yang menjadi pilihannya.
Pertama Nella Kharisma menjatuhkan pilihan ke Honda Jazz generasi kedua atau dengan kode bodi GE8.
Kelir yang dipilihnya putih bersih.
Dan jika dilihat, Jazz GE8 miliknya tipe S.
Mobil kedua yang dimiliki Nella Kharisma masih dalam model simpel.
Tapi kali ini bergenre medium SUV, yakni Honda HR-V dengan kelir merah.
Jadi keduanya meski sama menjadi penyanyi dangdut tapi beda soal selera mobil.
Kalian fans kubu mana nih? Hehehe.
• Hasil Liga Italia - AC Milan vs Inter Milan 2-3
5. Kisah Tragis Para Korban Lakalantas di Pringsewu, Kaki Diamputasi hingga Kehilangan Cucu
Singgih (19), warga Desa Bandung Baru, Kecamatan Adiluwih, Pringsewu, harus menerima kenyataan pahit yang dialaminya.
Ia melanjutkan hidup hanya dengan satu kaki.
Singgih merelakan kaki kanannya diamputasi akibat peristiwa kecelakaan lalu lintas yang dialami sewaktu duduk di bangku kelas tiga SMP.
Singgih mengisahkan kejadian tragis itu terjadi pada 2017 lalu.
Saat itu, ia duduk di belakang motor yang dikendarai rekannya.
Keduanya melaju dari arah Pringsewu menuju Gadingrejo melintasi Jalinbar dengan kecepatan tinggi.
Nahas, motor yang ditumpangi Singgih bertabrakan dengan mobil di depan Rumah Sakit Mitra Husada (RSMH) Pringsewu.
Malang bagi Singgih, kaki kanannya luka parah karena terlindas ban mobil.
Dokter pun memutuskan untuk mengamputasinya.
Sementara rekan Singgih tidak mengalami luka serius.
Kini Singgih harus menjalani hidup dengan satu kaki.
Singgih, yang sekarang duduk di bangku kelas dua SMK, menceritakan pengalaman pahitnya dalam acara Millennial Road Safety Festival yang diadakan Polres Tanggamus di lapangan kantor Pemkab Pringsewu, Minggu, 17 Maret 2019.
Selain Singgih, hadir pula korban kecelakaan lainnya, Hardi Saputra (29), warga Pekon Wonosari, Kecamatan Gadingrejo.
Hardi mengalami cacat seumur hidup akibat lakalantas.
Kini dia tidak bisa berjalan seperti orang normal alias pincang.
Kisahnya serupa dengan Singgih.
Dibonceng rekannya, Hardi mengalami kecelakaan di Jalinbar Tambahrejo pada 4 Desember 2006 silam.
Lain lagi dengan kisah yang dialami Tri Lasmiati (53), warga Pekon Tambahrejo, Kecamatan Gadingrejo.
Ia harus kehilangan cucu kesayangannya karena ditabrak mobil yang pengemudinya mabuk.
Dalam kejadian itu, Tri Lasmiati mengalami cacat pada pinggulnya.
"Supaya hati-hati, jangan ngebut-ngebut, (supaya) peraturan lalu lintas dipatuhi," katanya.
Ketiga korban lakalantas ini merupakan anggota Komunitas Korban Lakalantas yang dihadirkan dalam acara Millennial Road Safety Festival di Pringsewu.
Mereka memberikan testimoni supaya peserta yang hadir dapat lebih berhati-hati dalam berkendara.
Kapolres Tanggamus AKBP Hesmu Baroto mengatakan, lakalantas mengakibatkan banyak korban meninggal dunia, terutama kalangan milineal usia 17-35 tahun.
"Harus kita sadari bahwa kita tidak sendiri. Jalan itu tidak untuk kita sendiri. Mari kita sama-sama kampanye untuk menyukseskan keselamatan lalu lintas," pesan Kapolres.
Bupati Pringsewu Sujadi juga berpesan supaya masyarakat lebih hati-hati dalam berkendara. Supaya selamat dalam bepergian menggunakan kendaraan.
Kegiatan yang dipusatkan di lapangan kantor Pemkab Pringsewu tersebut dihadiri puluhan ribu warga. (Tribunlampung.co.id/Daniel Tri Hardanto)