Perkosaan Bidan YL dan Pembunuhan Ibu dan Anak di Pagaralam, Kasus Kriminal Sadis di Sumsel

Perkosaan Bidan YL dan Pembunuhan Ibu dan Anak di Pagaralam, Kasus Kriminal Sadis di Sumsel

SRIPO/ZAINI
Royhan (29) dan Marozi (31), tersangka kasus pencurian dan dugaan perkosaan terhadap bidan YL di Mapolda Sumsel, Senin (18/32019). Keduanya ditangkap di Pemulutan, Ogan Ilir. 

Fatmi yang masih berusia 20 tahun ditemukan tewas tanpa busana di sebuah kebun di Muaraenim.

Fatmi tewas di tangan residivis kelas kakap bernama Upuzan alias Sairun.

Fatmi yang dalam perjalanan pulang usai mengantar ibunya, dihadang oleh Sairun.

Pelaku sempat memerkosa Fatmi. Setelah itu, Fatmi dicekik hingga tewas. Sairun lantas kabur membawa kabur motor Fatmi.

Pria yang pernah mendekam di Lapas Nusakambangan itu akhirnya dapat ditangkap polisi.

5. Pencabulan dan Perampokan Bidan di Ogan Ilir

Kasus kriminal yang menghebohkan Sumatera Selatan di awal tahun 2019 yang terakhir, ialah kekerasan seksual dan perampokan terhadap seorang bidan berinisial Y di Pemulutan, Ogan Ilir.

Awalnya, Y sempat dikabarkan diperkosa oleh pria tidak dikenal.

Namun polisi tidak menemukan jejak pemerkosaan di tempat kejadian perkara, maupun dari hasil visum terhadap korban.

Belakangan diketahui, korban ternyata dicabuli oleh seorang pria yang ingin merampok di pos kesehatan desa tempat bidan Y menginap.

Kepastian itu didapat setelah pelaku bernama Royhan dan seorang penadah barang curian bernama Marozi, berhasil diciduk tim Jatanras Polda Sumsel pada 18 Maret lalu.

Dari pengakuan pelaku terungkap, jika ia sempat mencoba memperkosa korban.

Namun karena korban melawan, pelaku hanya sempat menggerayangi tubuh korban, lalu mengambil uang serta handphone korban.

Sumber: Tribun Sumsel
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved