Tribun Lampung Selatan

Pemerintah Keluarkan Keputusan Tarif Tol Lampung, Catat Daftar Tarif Tol Bakauheni-Terbanggi Besar

Pemerintah resmi mengeluarkan besaran tarif tol Lampung atau Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) ruas Bakauheni_Terbanggi Besar

Penulis: Noval Andriansyah | Editor: wakos reza gautama
tribunlampung.co.id/dedi sutomo
Ilustrasi. Lokasi 11 Pintu Tol Lampung, Dari Pintu Tol Bakauheni hingga Pintu Tol Terbanggi Besar. 

Sementara pengendara yang ingin menuju Bandara Radin Inten II, pengendara bisa keluar di gerbang tol Natar.

Selanjutnya, ada gerbang tol Tegineneng Timur di KM 108+590 dan gerbang tol Tegineneng Barat di KM 108+950.

Di daerah Lampung Tengah, ada gerbang tol Gunung Sugih di KM 130+560 dan gerbang tol Terbanggi Besar di KM 140+410. Hingga peresmian 8 Maret 2019, gerbang tol Terbanggi Besar menjadi titik terujung Tol Lampung di bagian utara.

Tol Terpanjang

Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah meresmikan Tol Lampung atau Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) ruas Bakauheni-Terbanggi Besar, pada Jumat, 8 Maret 2019.

Tol Lampung ruas Bakauheni-Terbanggi Besar membentang sepanjang 140,7 kilometer (km) dari Lampung Selatan hingga Lampung Tengah.

Presiden Joko Widodo mengatakan, ruas tol tersebut merupakan ruas tol terpanjang yang pernah dia resmikan.

"Hari ini kita akan resmikan ruas jalan tol terpanjang yang pernah saya resmikan," ujar Jokowi di depan Gerbang Tol Natar, Lampung Selatan, Jumat (8/3/2019).

Sebelumnya ruas tol terpanjang yang pernah diresmikan Jokowi sekaligus yang memegang predikat tol terpanjang di Indonesia adalah tol Cikopo-Palimanan sepanjang 116 kilometer.

Nantinya, ruas Tol Lampung akan diteruskan dan menghubungkan Lampung hingga Palembang, dan ditargetkan sudah bisa beroperasi secara fungsional pada periode Lebaran, Juni 2019.

Sebagai catatan, pengerjaan konstruksi Tol Lampung ruas Bakeuheni-Terbanggi Besar terbagi menjadi empat paket, yaitu Paket 1 Bakauheni-Sidomulyo sepanjang 39,4 kilometer yang sudah rampung dan telah beroperasi pada Januari 2018 lalu.

Kemudian, Paket 2 Sidomulyo-Kotabaru (40,6 kilometer), Paket 3 Kotabaru-Metro (29 kilometer), dan Paket 4 Metro-Terbanggi Besar (31,93 kilometer) sudah rampung pekerjaan konstruksinya pada Desember 2018.

Sementara, untuk pekerjaan jalan tol hingga Palembang dengan panjang 365 kilometer dijadwalkan akan rampung pada Juni 2019.

Bintang mengatakan, jika sudah resmi beroperasi penuh, perjalanan dari Bakeuheni ke Palembang bisa ditempuh dengan perjalanan maksimal 6 jam.

Adapun, Tol Trans-Sumatera merupakan Proyek Strategis Nasional (PSN) yang ditugaskan pemerintah kepada Hutama Karya berdasarkan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 117 Tahun 2015, yang merupakan revisi atas Perpres Nomor 100 Tahun 2014.

Tarif Tol Lampung Tahun 2019 serta Harga Tiket Kapal Eksekutif dan Reguler Pelabuhan Merak-Bakauheni

Istri Pengusaha Diam-diam Difoto Tanpa Busana, Minum Air Putih Setelah Bertemu Kenalan di Facebook

Usia Setahun, Deretan Hadiah Mewah Anak Sandra Dewi mulai dari Mobil Mewah hingga Jet Pribadi

Untuk pengerjaan proyek ini, taksiran nilai investasinya sebesar Rp 476 triliun.

Dari total 24 ruas tersebut, tujuh di antaranya merupakan ruas prioritas dengan nilai investasi Rp 81,09 triliun.

Jalan yang membentang dari Bakauheni hingga Banda Aceh ini dirancang sepanjang 2.765 kilometer yang terbagi dalam 24 ruas.

(Tribunlampung.co.id/Noval Andriansyah/Dedi Sutomo)

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved