Calon Legislator Perempuan Lampung Akan Perjuangkan Hak Ibu dan Janji Gaet Milenial Majukan Wisata
Sejumlah calon legislatif perempuan diprediksi lolos menjadi anggota DPD, DPR RI, maupun DPRD Provinsi Lampung.
Selain itu, program pendidikan yang sudah ia bina selama ini di Kecamatan Jati Agung diharapkan bisa berkembang.
“Karena kemarin sudah ada program, seperti di Jati Agung, Lamsel, saya sudah ada balai belajar masyarakat. Itu IT, untuk SD sampai umum, bahkan guru PAUD sudah banyak belajar di sana. Itu semacam les, tidak dipungut biaya, ada tutorial. Saya ingin mengembangkan ini, kalau di Jati Agung sudah ada ke Tanjung Bintang mungkin,” jelasnya.
Dalam bidang sosial, Putri juga mengatakan selama ini sudah mengoperasikan ambulans gratis di seputaran Lamsel.
“Dalam bidang sosial, saya daengan ayah (Mukhlis Basri) sudah ada ambulans keliling. Harapannya nanti bisa keliling Lampung. bukan Lamsel dan sebagian Bandar Lampung saja,” pungkasnya.
Srikandi lain yang diprediksi mendapat kursi di DPRD Provinsi Lampung yakni Kostiana. Caleg PDIP di dapil 1 Bandar Lampung diprediksi mendapat satu dari empat kursi yang didapat PDIP di dapil 1 Bandar Lampung.
• Inilah Caleg Perempuan Pertama di PKS Bandar Lampung
Perda
Kostiana mengatakan jika dirinya diberi amanah menjadi wakil rakyat di DPRD Lampung yang akan diperjuangkan diantaranya kesetaraan gender, bagi kaum perempuan, melalui program dan produk hukum perda yang berpihak kepada kaum perempuan.
“Insya Allah jika saya terpilih, tentu proritas kaum perempuan, kesetaraan gender, hak-hak perempuan, melaui produk perda-perda, maupun program-program,” ujar Kostiana.
Saat disinggung berapa jumlah suara yang ia peroleh, mantan anggota DPRD Kota Bandar Lampung belum bisa berkomentar karena masih menunggu hasil rekapitulasi resmi dari KPU Lampung.
“Tunggu saja hasil resmi dari KPU, kalau soal hasil perolehaan suara saya belum berani sampaikan,”ujarnya.
Kuota Perempuan Belum Terpenuhi
Meski UU Pemilu memberikan syarat minimal 30 persen calon anggota legislatif (caleg) perempuan, namun diprediksi perempuan yang terpilih di parlemen masih jauh dari angka itu.
Dari kuota 10 kursi DPR RI asal Lampung di Dapil 1 dan 10 kursi di Dapil II, misalnya, lembaga survei Rakata memprediksi hanya tiga perempuan yang berpeluang lolos.
Sementara calon DPD hanya satu perempuan. Sehingga total hanya empat perwakilan perempuan dari Lampung menuju Senayan.
“Bahwa peluang estimasi parpol di DPR RI itu 10 di Lampung I dan 10 di Lampung II. Banyak dipasang caleg perempuan hanya pelengkap. Kalau dicari 30 persen caleg yang baik, mungkin hasilnya akan lebih maksimal. Di DPR RI hanya tiga nama,” kata Direktur Eksekutif Raktaa Institute Eko Kuswanto.