'Mobil Terbang' Lagi di Bypass Lampung, Kecelakaan Maut Tewaskan Sopir Grand Max
Kecelakaan tersebut melibatkan mobil Daihatsu Grand Max warna putih BE 9589 CT dengan truk Fuso BE 8163.
"Tapi kayaknya (dimakamkan) besok di sini saja," timpalnya.
Masih katanya, korban saat itu hendak pulang.
"Kebetulan lagi muat material baja ringan. Saat ini di rumah baru berkumpul sepupu dan istrinya. Kalau istrinya di dalam," jawabnya.
Saat akan Tribunlampung.co.id hendak menemui istri korban, ia pun tidak memperbolehkan secara halus.
"Maaf ya, masih suasana berkabung," tandasnya.
• Polisi Ungkap Penyebab Kecelakaan Maut di Jalan Soekarno Hatta
'Mobil Terbang' di Bypass
Sebelumnya, peristiwa mobil terbang juga terjadi di Bypass Bandar Lampung.
Daihatsu Xenia putih BE 1302 CV "terbang" setelah menabrak pembatas jalan.
Peristiwa yang terjadi di di Jalan Soekarno-Hatta (Bypass), Kedaton, Bandar Lampung itu diduga karena pengemudi tak bisa mengendalikan kendaraannya.
Hal itu dikatakan Kasat Lantas Polresta Bandar Lampung AKP Reza Khomeini.
"Jadi lakalantas karena out of control. Kami cek tadi pukul 07.00 WIB, memang ada mobil minibus warna putih yang sedang dievakuasi oleh mobil towing (derek)," kata Reza, Minggu (18/8/2019).
• Daihatsu Xenia Tabrak Pembatas Jalan di Jalan Soekarno Hatta Bandar Lampung
• Pagi Buta Mobil Xenia Hantam Pembatas Jalan Pramuka, Jamaah Masjid Al-Hijri Berhamburan Keluar
Dari pantauan Tribunlampung.co.id, mobil Xenia yang tidak ada nopolnya itu mengalami kerusakan cukup parah.
Posisi mobil berada di atas drainase.
Tidak ada korban dalam kejadian tersebut. (Tribunlampung.co.id/Hanif Mustafa)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/lampung/foto/bank/originals/identitas-sopir-gran-max-yang-tewas-menabrak-truk-di-jalan-soekarno-hatta.jpg)