Perampokan Pengendara di Tol Terbanggi Besar: 2 Pelaku Tertangkap, Polisi Buru 3 Tersangka Lain

Polisi telah mengamankan dua tersangka perampok pengendara. Keduanya beraksi di Jalan Tol Terbanggi Besar.

Penulis: hanif mustafa | Editor: Yoso Muliawan
Tribunlampung.co.id/Dodi Kurniawan
ILUSTRASI - Komplotan perampok beraksi di Jalan Tol Trans Sumatera ruas Terbanggi Besar, Lampung Tengah. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Polisi telah mengamankan dua tersangka perampok pengendara. Keduanya beraksi di Jalan Tol Trans Sumatera ruas kilometer 143 Terbanggi Besar, Lampung Tengah, Senin (19/8/2019) dini hari.

Team Khusus Antibandit 308 Satuan Reserse Kriminal Polres Lamteng awalnya menangkap seorang tersangka. Ia adalah Ardiansyah (25), warga Kampung Terbanggi, Kecamatan Terbanggi Besar.

Dari penangkapan itu, Tekab 308 Polres Lamteng melakukan pengembangan. Tim akhirnya berhasil mengamankan seorang tersangka lagi. Tersangka kedua berinisial SA (18), warga Lamteng.

"Pelaku (lainnya) masih kami kejar. Dua (tersangka) sudah dapat," kata Kapolres Lamteng Ajun Komisaris Besar I Made Rasma di Polda Lampung, Selasa (20/8/2019).

Made mengungkapkan pelaku perampokan pengendara di Tol Terbanggi Besar itu berjumlah lebih dari dua orang.

"Masih kami kejar dan kami dalami," ujarnya.

Untuk mengejar tersangka lainnya, Polres Lamteng meminta bantuan kepada Polda Lampung.

"Kami sudah kerja sama dengan seluruh satuan, terutama Tekab 308 Polda Lampung," kata Made.

Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Lampung Komisaris Besar M Barly Ramadhany menyebut pelaku pembegalan teridentifikasi berjumlah lima orang.

"Pelaku berjumlah lima orang, melakukan aksi perampokan (terhadap pengemudi dan penumpang mobil)," ujarnya di Polda Lampung.

"Tiga pelaku lainnya sedang kami kejar dan sudah kami identifikasi siapa-siapa orangnya."

Aksi perampokan pengendara di Tol Terbanggi Besar itu terungkap dari pengakuan seorang korban. Dalam aksinya, beber korban, para pelaku membawa senjata api. Tak cuma pistol, para begal juga membawa senjata tajam seperti tombak, hingga balok.

Sebanyak lima warga Palembang, Sumatera Selatan, menjadi korban pembegalan tersebut, Senin dini hari. Mereka berkendara satu mobil dari arah Palembang menuju Bandar Lampung.

Seorang korban, Ahmad Ridwan (25), mengaku mereka tidak mengetahui tol ruas Terbanggi Besar-Kayu Agung belum berfungsi.

"Di lokasi (tempat pembegalan), kami kira bisa langsung masuk (tol). Tapi ternyata belum dibuka," kata Ridwan.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved