Tribun Tanggamus
Buaya di Sungai Way Semaka Belum Tertangkap, Camat Imbau Warga Tak Nonton: Biar Tim BKSDA yang Kerja
Buaya di Sungai Way Semaka Belum Tertangkap, Camat Imbau Warga Tak Nonton: Biar Tim BKSDA yang Kerja
Penulis: Tri Yulianto | Editor: Noval Andriansyah
Serta keefektifan penangkapan dengan perangkap.
"Kalau bisa minimal tiga, di Sudimoro satu, di Sudimoro Bangun satu, Banjar Sari satu. Sebab buayanya pindah-pindah dan jumlahnya juga beberapa ekor, biar efektif," kata Edi.
Jangan Terlalu Lama di Sungai
Camat Wonosobo Edi Fahruroz terus mengimbau masyarakat menghindari aktivitas di sungai.
Apabila terpaksa pilih lokasi yang dasarnya dangkal sehingga saat buaya muncul bisa terlihat.
Dia juga berpesan agar jangan terlalu lama berada di sekitar aliran sungai.
Jika keperluan mengambil atau memanfaatkan air sungai selesai, diminta untuk segera pergi.
Edi juga berkoordinasi dengan Bhabinkamtibmas dan Babinsa wilayah pekon masing-masing.
Bhabinkamtibmas diminta menyadarkan warga untuk tidak membunuh buaya dan memburu buaya.
"Kami minta semua pihak dari pemerintahan dan aparat hukum melarang masyarakat membunuh buaya atau memburunya. Sebab buaya termasuk hewan yang dilindungi," kata Edi.
2 Warga Diserang Buaya
Warga berharap pemerintah turun tangan guna mengantisipasi teror buaya.
Mereka berharap tidak ada lagi warga yang digigit buaya.
Dua warga diserang buaya pada Sabtu (19/10/2019) lalu.
Peristiwa pertama dialami Kevin Wardana, bocah asal Pekon Sudimoro Bangun, Kecamatan Semaka.
Kejadian sama terjadi pada Muhajir, warga Pekon Banjarsari, Kecamatan Wonosobo.