Pencuri Gondol Motor di Perumahan Tentara, Berakhir Tragis setelah Tertangkap dan Digebuki Massa
Aksi kawanan pencuri motor itu berlangsung di halaman Masjid Al Bayinnah Surabaya. Namun, aksi tersebut digagalkan warga yang memergokinya.
Darwan Abdullah mengetahui menjadi korban pencurian setelah melihat kondisi lemari dan jendela yang rusak.
"Saya pulang salat Jumat, lalu saya lihat jendela sudah terbuka. Begitu juga lemari di ruang tengah. Saya lihat uang dan handphone sudah tidak ada," kata Darwan.
Darwan menerangkan, rumahnya pada saat kejadian memang dalam keadaan kosong.
Ia kemudian melapor ke Polsek Seputih Mataram.
Korban curiga kepada seorang pemuda yang beberapa hari sebelumnya dipanggil untuk memperbaiki listrik rumahnya.
"Atas kecurigaan itu, kami lakukan pengembangan perkara. Saat dilakukan pengintaian, korban berada di rumahnya. Dan kita tangkap hanya tujuh jam setelah beraksi," terang Kapolsek Seputih Mataram Iptu Arief Wiranto mendampingi Kapolres AKBP I Made Rasma.
• BREAKING NEWS - Satroni Rumah Kosong, Maling Gasak 3 TV Sekaligus di Tanjung Senang
Korban ditangkap sekitar pukul 19.00 WIB di kediamannya yang tak jauh dari rumah korban.
"Saat disergap dan digeledah rumahnya, barang bukti handphone dan uang Rp 1 juta milik korban dapat kami amankan. Kemudian pelaku kami bawa ke Mapolsek Seputih Mataram guna penyidikan," bebernya.
Guna mempertanggungjawabkan perbuatanya, pelaku dijerat pasal 363 KUHPidana, dengan ancaman 7 tahun penjara. (Tribunlampung.co.id)
Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Apes, Pencuri Motor di Komplek Perumahan TNI AL Tewas Dihajar Massa, 2 Pelaku Sembunyi di Madura