Tribun Bandar Lampung

Teledor, 2 Motor Mahasiswa Unila yang Terparkir di Teras Rumah Raib Digondol Maling

Alvin Chandika membeberkan, motornya jenis Honda Vario bernopol BA 6827 OI warna hitam saat itu di parkir di teras rumah.

dokumentasi pribadi Alvin
Motor Honda Vario yang hilang milik Alvin 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDARLAMPUNG - Malang tak dapat ditolak, dua motor mahasiswa Teknik Kimia Universitas Lampung raib digondol maling akibat teledor membiarkan motor terparkir di teras rumah milik temannya di Perumahan Griya Nisa Rusa, Kelurahan Sukamenanti, Kecamatan Kedaton, Jumat (6/12/2019) dini hari.

Salah satu pemilik motor yang hilang Alvin Chandika membeberkan, motornya jenis Honda Vario bernopol BA 6827 OI warna hitam saat itu di parkir di teras rumah tanpa pagar halaman bersama motor Honda Beat nopol B 4276 KOY milik temannya Rayvaldo Crist Steven.

"Ya kami dari main di tempat temen, pulang kemalaman jadi kosan kami di Kampung Baru sudah digembok pagernya, jadilah minep di rumah teman juga di Perum Griya Nisa (belakang Cosmo Kedaton)," ungkap mahasiswa asal Padang ini kepada Tribunlampung.co.id, Sabtu (7/12/2019) sore.

Saat itu Alvin dan Reyvaldo yang juga mahasiswa luar Lampung asal Bekasi, baru tiba di rumah Erlangga (teman kuliah juga) sekitar pukul 00.00 WIB, lalu memarkir motor di teras dan masuk rumah, menonton tivi sembari mengobrol.

"Ya ngobrol-ngobrol gitu aja sambil nonton tivi, jam 2 masih ada motornya, terus nggak sadar tidur, bangun-bangun setengah 8 motor udah ilang semua," papar pemuda 18 tahun itu.

Diakuinya dia dan temannya lupa memasukkan motor karena susah kelelahan dan mengantuk.

"Lupa masukinnya, jadi motor masih di teras aja pas tertidur. Padahal di dalam rumah yang ada tempatnya," kata dia.

Dia sendiri sudah membuat laporan kepolisian atas kehilangan motor yang menimpanya di Polsek Kedaton dengan nomor laporan LP/1874/XII/2019/LPG/RESTA BALAM/SEKTOR KDT.

"Jadi Jumat pagi langsung buat laporan ke kepolisian, ya harapannya bisa ditindaklanjuti dan bisa ditemukan motornya. Mudah-mudahan nggak ada kejadian lagi," ujar Alvin.

Alvin sendiri sudah mengabari orangtuanya di Padang terkait musibah yang menimpanya.

Reyvaldo (19) memilih tidak membuat laporan kepolisian karena motornya statusnya asuransi dan masih kredit.

"Jadi ya minta keluarga ngurus di Bekasi," papar Reyvaldo.

Karena pengalaman pahit ini, dirinya mengaku akan lebih berhati-hati lagi dan tidak teledor.

"Jadi was-was sekarang, ke depan nggak bakal sembarangan lagi parkirnya. Ngabari orangtua ya mau gimana lagi kata orangtua. Udah musibah," beber alumni SMAN 15 Bekasi itu.

Motornya Mau Dicuri, Pria Ini Malah Babak Belur Dikira Pelaku Curanmor

Halaman
12
Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved