Polisi Ungkap Kasus Pil Ekstasi
BREAKING NEWS - Satresnarkoba Polresta Bandar Lampung Amankan Ratusan Pil Ekstasi Merek Hello Kitty
Satuan Reserse Narkoba Polresta Bandar Lampung mengamankan ratusan pil ekstasi. Pil ekstasi ini diamankan di bilangan Kelurahan Negeri Olok Gading.
Penulis: hanif mustafa | Editor: Reny Fitriani
Shobarmen mengatakan saat penangkapan pelaku Supriyandi sedang berada di dalam kamar rumahnya dan dalam kondisi tidur.
"Pelaku langsung kita amankan tanpa ada perlawanan, selanjutnya tim melakukan penggeledahan badan, pakaian dan rumah, ditemukan barang bukti tersebut di dalam lemari kamar di dalam plastik warna putih," sebutnya.
Shobarmen menuturkan, barang bukti yang diamankan berupa 417 butir pil ekstasi berlogo kura-kura warna Coklat, 20 butir pil ekstasi logo H warna hijau, dan lima bungkus jenis sabu seberat 500 gram.
"Saat ini pelaku masih kami mintai keterangan guna melakukan pengembangan," tandasnya.
Tergiur Upah Besar demi Obati Mertua, Buruh Sumur Bor di Bandar Lampung Jadi Kurir Ekstasi
Berdalih butuh biaya berobat untuk mertua, seorang pekerja sumur bor nekat jadi kurir ekstasi.
Alhasil, pria yang diketahui bernama Supriyanto (43), warga Jalan Ikan Kiter, Kelurahan Kangkung, Kecamatan Bumi Waras, Bandar Lampung ini diamankan petugas Polsek Telukbetung Utara, Kamis (17/10/2019) sekitar pukul 19.00 WIB.
Dari tangan tersangka, polisi mengamankan 460 butir ekstasi siap edar.
Supriyanto mengaku mau disuruh mengantar ekstasi karena tergiur upah yang cukup besar.
Supriyanto mengatakan, penghasilannya sebagai buruh sumur bor tidak mencukupi kebutuhan keluarganya.
Apalagi ia harus membiayai pengobatan mertuanya yang sakit.
"Saya hanya diminta antar," ujar Supriyanto, Senin (21/10/2019).
"Saya kerja jadi buruh sumur bor sudah 15 tahun. Kalau antar (ekstasi) ini untuk tambahan biaya berobat mertua," tandasnya.
Kapolsek Telukbetung Utara Kompol Indra Herliantho mengatakan, penangkapan Supriyanto bermula dari adanya informasi yang menyebutkan akan ada bandar narkoba dalam perjalanan dari Branti menuju Bandar Lampung.
"Informasi tersebut langsung ditindaklanjuti dengan melakukan pengintaian dan disanggong di pinggir Jalan Diponegoro," tutur Indra.