Penemuan Mayat di Bandar Lampung

Penghuni Gudang Tak Dengar Ada Suara Orang Minta Tolong di Lokasi Penemuan Mayat

Salah seorang penghuni gudang Arpin, Sukabumi, Adi mengaku, tak mendengar ada suara yang aneh pada Selasa (28/1/2020) malam.

Penulis: hanif mustafa | Editor: Noval Andriansyah
tribunlampung.co.id/hanif mustafa
Suasana di sekitar lokasi penemuan mayat di kompleks pergudangan Arpin, Sukabumi, Bandar Lampung, Rabu (29/1/2020). Umin ditemukan sudah tak bernyawa oleh sang paman. 

Syamsuri pun berinisiatif membuka pintu.

"Saya buka sedikit, loh kakinya (keponakan) kok terikat, saya buka lagi, saya jeritin dia diam," tutur Syamsuri.

Setelah pintu terbuka lebar, Syamsuri pun mendapati sang keponakan sudah terbujur kaku dalam kondisi tidur miring.

Spontan, Syamsuri langsung memeluk keponakannya itu.

Syamsuri mengatakan, sekujur tubuh Umin sudah kaku dan dingin.

"Tangannya sudah terikat ke belakang, saya lihat kepalanya ditutup dengan topi, pas saya buka topinya, mulutnya terlakban," sebut Syamsuri.

Syamsuri pun mengaku langsung mencari bantuan.

"Saya minta tolong ke bawah," tandas Syamsuri.

Geger Penemuan Mayat

Warga di Jalan Soekarno Hatta Komplek Pergudangan Arpin, Desa Lebak Kaur, Campang Raya, Sukabumi, Bandar Lampung, digegerkan dengan penemuan mayat.

Mayat tersebut ditemukan di gubuk yang terletak di tengah ladang, Rabu 29 Januari 2020.

Saat ditemukan, kondisi jasad tanpa nyawa tersebut tangannya terikat dan mulut tertutup.

Informasi yang dihimpun Tribunlampung.co.id, korban diketahui bernama Umin (17) warga Jawa Barat.

Jasad Umin pertama kali ditemukan oleh pamannya saat akan menengoknya.

Namun pamannya kaget mendapati ponakannya tak bernyawa dalam kondisi terikat.

Penemuan Mayat di Bumi Ratunuban

Kepala Kampung Bumi Ratu, Kecamatan Bumi Ratunuban, Ahmad Yusuf Riadi, menyebut tak ada warganya yang mengenal mayat dengan ciri-ciri yang diterangkan pihak kepolisian.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved