Reaksi Jenderal Polisi Lihat Anak Buahnya Tewas karena Dikeroyok saat Nonton Dangdut

Reaksi Jenderal Polisi Lihat Anak Buahnya Tewas karena Dikeroyok saat Nonton Dangdut

ISTIMEWA
Wakapolda Lampung Brigjen Sudarsono menjenguk jenazah AM, anggota Polsek Way Bungur yang tewas dikeroyok warga. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Seorang anggota polisi di Lampung tewas dikeroyok massa saat nonton hiburan musik dangdut organ tunggal di Jalan Lintas Timur Kampung Sanggar Buana Kecamatan Seputih Banyak, Lampung Tengah. 

Saat Jenazah Brigadir Polisi (Brigpol) AJ dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk autopsi, Wakapolda Lampung Brigjen Sudarsono sempat terpantau di lokasi. 

Ia melihat jasad anggotanya yang tewas dengan luka di bagian kepala.

Sayangnya, jenderal bintang satu ini belum bersedia memberikan penjelasan terkait peristiwa tersebut.

Kendati demikian, Sudarsono membenarkan ada anggotanya tewas dikeroyok warga.

"Iya benar," ujar Sudarsono.

 Detik-detik Anggota Polisi Lampung Tewas Dikeroyok Massa, Sempat Acungkan Parang Hampiri Orang-orang

 Polwan Diduga Selingkuh dengan Perwira Polisi, Suami Sudah Maafkan, Malah Diulang Check In di Hotel

 Pengalaman Seru dan Lucu Nikita Mirzani selama 3 Hari Ditahan di Penjara Polisi

Kronologi anggota Polsek Way Bungur tewas dimassa

Kematian anggota polisi di Lampung berawal dari korban mengayunkan golok atau parang ke sejumlah warga.

Tidak diketahui dasar pengeroyokan oleh warga terhadap brigadir AJ.

Diduga, itulah yang menyebabkan anggota Polsek Way Bungur, Lampung Timur tersebut menjadi korban amukan massa.

Brigadir AJ meregang nyawa saat berkunjung ke Kampung Sanggar Buana, Kecamatan Seputih Banyak, Lampung Tengah, Senin (3/2/2020) dini hari.

Kabid Humas Polda Lampung Kombes Pol Zahwani Pandra Arsyad mengatakan, Brigadir AJ diketahui sedang berkunjung di Lampung Tengah.

"Yang bersangkutan sedang main ke wilayah Lampung Tengah," kata Pandra, Senin (3/2/2020).

S
Kabid Humas Polda Lampung 

Saat itu, kata Pandra, Brigadir AJ tiba-tiba tersulut emosi.

Namun, belum diketahui secara pasti apa yang membuat AJ marah.

"Tiba-tiba (AJ) emosional dan mengeluarkan senjata tajam berupa parang dan menghampiri setiap orang yang ada," tuturnya.

Kejadian tersebut, lanjut Pandra, membuat warga yang ada di tempat itu merasa terancam.

Halaman
123
Sumber: Tribun Lampung
Tags
dangdut
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved