Tribun Tulangbawang Barat

Jembatan Way Towi di Margo Mulyo Tulangbawang Barat Ambrol

Hujan deras yang mengguyur sejak Rabu (12/2) sore hingga Kamis (13/4) berdampak ambruknya jembatan Way Towi di Tiyuh Margo Mulyo, Kecamatan Tumijajar

Penulis: Endra Zulkarnain | Editor: soni
TRIBUN LAMPUNG/ENDRA ZULKARNAIN
Hujan deras yang mengguyur sejak Rabu (12/2) sore hingga Kamis (13/4) berdampak ambruknya jembatan Way Towi di Tiyuh Margo Mulyo, Kecamatan Tumijajar, Tulangbawang Barat (Tubaba). 

Jembatan Way Towi di Margo Mulyo Tulangbawang Barat Ambrol

Laporan Reporter Tribun Lampung Endra Zulkarnain 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, PANARAGAN - Hujan deras yang mengguyur sejak Rabu (12/2) sore hingga Kamis (13/4) berdampak ambruknya jembatan Way Towi di Tiyuh Margo Mulyo, Kecamatan Tumijajar, Tulangbawang Barat (Tubaba).

Jembatan ini merupakan salah satu akses jalan menuju Gerbang Tol Gunung Batin dari Kabupaten Tubaba. Selain deras arus air yang menghantam badan jembatan, ambruknya jembatan itu ditengarai dampak dari berbagai faktor.

Selain karena jembatan yang membentang di jalan provinsi itu kondisinya sudah lapuk, ambruknya jembatan itu diduga lantaran pemilik lahan yang ada disekitar jembatan mengubah arus air yang mengalir menuju arah jembatan.

Sehingga ketika hujan turun, air deras mengalir menghantam timbunan tanah yang berada di tepi jembatan.

Jembatan Hilang, Banjir Rendam 10 Rumah di Kecamatan Bulok

Hal ini dibenarkan Wakil Ketua I DPRD Tubaba, Busroni, yang menyatakan jika jembatan itu ambruk karena longsor.

"Aliran sungainya dipindahkan pemilik tanah tidak lurus, posisinya diarahkan dari samping menuju jembatan, sehingga air deras menghantam timbunan tanah, akibayjya badan jembatan ambruk," kata Busroni, Kamis (13/2) siang.

Atas kondisi itu, dia meminta pemilik lahan yang ada dekat jembatan mengubah kembali aliran air seperti semula. "Alirannya mesti dikembalikan lagi, digali lagi luruskan seperti semula," papar Busroni.

Busroni tahu persis situasi sungai Way Towi lantaran posisinya berada persis di samping Kantor DPC Partai Demokrat Tubaba.

Politisi Partai Demokrat itu berharap agar Pemkab Tubaba segera mengambil langkah untuk perbaikan akses jalan menuju Gerbang Tol Gunung Batin itu.

Sementara, karena guyuran hujan sekitar 10 hektare perkebunan karet di Tiyuh Candra Jaya Kecamatan Tulangbawang Tengah (TbT) juga terendam banjir.

VIDEO Jembatan Gantung di Bengkulu Putus, 4 Orang Tewas dan 6 Hilang

Camat TbT Ahmad Nazaruddin, mengatakan, luapan air juga merendam jalan poros di wilayah setempat.

Nazarudin yang sempat meninjau Tinjau lokasi banjir di Jembatan Kali Miring Tiyuh Candra Jaya, mengatakan untuk sementara untuk luapan air juga yang menggenangi akses jalan di wilayah itu mencapai ketinggian sekitar 50 Cm.
"Luapan air ini akibat guyuran hujan dari Rabu sore sampai Kamis ini," terang Nazaruddin, Kamis siang.

Sejauh ini, Nazaruddin mengaku, dilokasi itu belum ada rumah warga yang terdampak banjir. "Untuk saat ini hanya arus lalu lintas jadi terganggu," imbuhnya.

Nazaruddin mengatakan, pihaknya telah berkoordinasi dengan BPBD, Dinas Sosial serta Dinas PUPR setempat untuk penanganan pasca banjir. (end)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved