Buntut Tema ILC TV One Selasa Malam, Tagar #ILCPanggungProvokasi Jadi Trending Topic Twitter

ILC TV One Selasa 18 Februari 2020 mulai pukul 20.00 WIB bahas tema Agama Musuh Besar Pancasila.

Penulis: taryono | Editor: taryono
twitter
Buntut Tema ILC TV One Selasa Malam, Tagar #ILCPanggungProvokasi Jadi Trending Topic Twitter 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - ILC TV One Selasa 18 Februari 2020 mulai pukul 20.00 WIB bahas tema Agama Musuh Besar Pancasila.

Demikian host ILC TV One Karni Ilyas mengabarkan via akun Twitternya, Senin 17 Februari 2020.

Unggahan Karni Ilyas pun langsung mendapatkan beragam komentar netizen.

Bahkan menuai pro dan kontra.

Puncaknya muncullah tagar #ILCPanggungProvokasi.

Sudjiwo Tedjo Sindir Sikap Mahfud MD saat Aa Gym Berbicara di Acara ILC

ILC TV One Selasa Malam, Rocky Gerung Tak Diundang, Karni Ilyas Dicecar Netizen

Curhat Mayor Bambang Ketakutan Sebelum Terbang ke Papua

Motif Dosen dan Mahasiswi Rekayasa Perkelahian di Jalan Thamrin Jakarta, Videonya Sempat Viral

Hingga Selasa siang, tagar tersebut masuk trending topic Twitter.

Melansir Tribunnewsmaker, Yudian Wahyudi dalam sebuah wawancara dengan media online menyebut Pancasila sebagai satu-satunya asas dalam kehidupan berbangsa dan bernegara telah diterima oleh mayoritas masyarakat.

Rektor Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga ini menunjuk dukungan dua ormas Islam terbesar, NU dan Muhammadiyah untuk Pancasila sejak era 1980-an.

Tetapi memasuki era reformasi, asas-asas organisasi termasuk partai politik boleh memilih selain Pancasila, seperti Islam.

Hal ini sebagai ekspresi pembalasan terhadap Orde Baru yang dianggap semena-mena.

"Dari situlah sebenarnya Pancasila sudah dibunuh secara administratif," kata Yudian Wahyudi.

Yudian Wahyudi mensinyalir, belakangan ada kelompok yang mereduksi agama sesuai kepentingannya sendiri yang tidak selaras dengan nilai-nilai Pancasila.

Mereka antara lain membuat ijtima' ulama untuk menentukan calon wakil presiden.

"Si Minoritas ini ingin melawan Pancasila dan mengklaim dirinya sebagai mayoritas. Ini yang berbahaya. Jadi kalau kita jujur, musuh terbesar Pancasila itu ya agama, bukan kesukuan," sebut Yudian Wahyudi.

Melansir Kompas.com, Yudian Wahyudi dilantik Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Jakarta, Rabu (5/2)

Yudian menggantikan Yudi Latif yang mundur sebagai kepala BPIP pada awal Juni 2018.

Setelah Yudi mundur, Wakil Kepala BPIP Hariyono menjabat sebagai pelaksana tugas.

Pelantikan itu dihadiri oleh Wakil Presiden Ma'ruf Amin beserta jajaran Kabinet Indonesia Maju, di antaranya Menko Polhukam Mahfud MD, Menteri Hukum dan HAM Yasonna H Laoly, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, dan sejumlah pejabat pemerintahan lain.

Yudian sendiri masih menjabat rektor UIN Kalijaga, periode 2016-2020.

Ia merupakan guru besar Fakultas Syariah dan Hukum UIN Sunan Kalijaga.

Yudian meraih gelar S1 dan S2 di IAIN Sunan Kalijaga (saat ini UIN Sunan Kalijaga).

Kemudian ia melanjutkan sekolah di Universitas McGill, Kanada dan lulus pada 2002.

ILC sebelumnya

Budayawan Sudjiwo Tedjo terdengar seperti menyindir Menko Polhukam Mahfud MD saat mengomentari cuitan netizen di Twitter. 

Cuitan ini terkait dengan tayangan Indonesia Lawyers Club (ILC) beberapa waktu lalu. 

Pada tayangan ILC, mengundang beberapa pembicara.

Acara ILC TV One Nyaris Ricuh, 2 Narasumber Ini Hampir Duel

Siswi SMA Ajak Adik yang Masih SD Berhubungan Intim 2 Kali, Setelah Melahirkan Bayi Dibuang

Pemilik WO yang Diduga Tipu Puluhan Pengantin Diamankan dalam Kondisi Hamil Tua

Di antaranya pendakwah Abdullah Gymnastiar atau Aa Gym, Menko Polhukam Mahfud MD, dan Sudjiwo Tedjo.

Pada tayangan itu, Aa Gym mengutarakan pandangannya mengenai ILC.

Ada beda respons antara Mahfud MD dengan Sudjiwo Tedjo saat Aa Gym berbicara. 

Inilah yang kemudian dikomentari netizen lalu dibalas Sudjiwo Tedjo. 

Sudjiwo Tedjo menanggapi komentar tersebut dengan seolah menyindir sosok Menko Polhukam Mahfud MD dalam program ILC itu.

Momen tersebut terlihat saat Sudjiwo Tedjo menjadi narasumber ILC beberapa waktu lalu.

Dalam video yang diunggah di kanal YouTube ILC ini terlihat Aa Gym sedang membahas beberapa hal di antaranya tentang ahlak.

Aa Gym menjelaskan bahwa ahlak bukan hanya semata sikap baik namun juga terbagi menjadi empat karakter.

"Ada jelek, baik, kuat, dan lemah, ada karakter namanya balem, dia baik tapi lemah hanya baik buat dirinya sendiri tapi untuk orang lain tidak bisa berbuat banyak.

dia kurang disiplin kurang berani ambil keputusan baik,

ada juga karakter jelem, jelek tapi lemah, ini paling apes, tapi ini lebih lumayan dibanding jeku, jelek dan kuat

ini yang merusak negeri kita, dia berani ambil risiko dia disiplin melaksanakan keburukannya dan dia tangguh untuk merealisasikan kejahatan,

lalu solusinya kalu bisa kita kompak membangun karakter baku baik dan kuat," urai Aa Gym.

Selama membahas itu, sejumlah narasumber memperlihatkan ekspresi dan reaksi yang berbeda.

Terutama saat Aay Gym berkelakar woal kecebong dan kampret.

"Udah lah kalau mau membangkitkan negeri ini, jadi lah teladan dalam bentuk apapun, satu teladan akur,

ini Alhamdulillah Pak Jokowi dan Pak Prabowo udah memberikan contoh akur,

jadi dulu ada kecebong dan kampret, sekarang bersatu namanya kecepret,

udah lah udah selesai harusnya pokonya siapa yang ingin bangsa ini bagus jadilah tauladan dalam bersatu," ucap Aa Gym.

Tampak sejumlah narasumber pun terkekeh mendengar ucapan Aa Gym itu.

Namun lain halnya dengan Mahfud MD yang tampak tidak bereaksi saat Aa Gym berkelakar.

Selain itu, Mahfud MD juga menjadi sorotan yang terlihat menatap ke arah ponselnya.

Sementara itu Sudjiwo Tedjo yang tertangkap kamera terlihat fokus mendengar pembahasan Aa Gym itu juga turut menuai sorotan.

Satu pengguna Twitter pun mengomentari reaksi Sudjiwo Tedjo itu.

"Mbah @Sudjiwotedjo tekun sekali mendengarkan ketika Aa' Gym bicara di ILC. Kagum saya," tulis pemilik akun @yunan_emha, Minggu (16/2/2020).

Selang beberapa saat, Sudjiwo Tedjo menanggapi kicauan tersebut.

Sudjiwo Tedjo menyebut jika dirinya selalu memperhatikan siapapun yang sedang berbicara.

Dalam cuitannya, Sudjiwo Tedjo menyinggung soal kubu.

Selain itu, Sudjiwo Tedjo juga seolah menyindir reaksi Mahfud MD yang turut hadir menjadi narasumber ILC kala itu.

"Suwun. Saya selalu perhatikan siapa pun yg sedang bicara, dari kubu mana pun beliau, dan pantang main HP dlm pertemuan yg sudah terjadwal.

Dlm pertemuan dadakan kadang saya masih harus selesaikan chat2 HP yg masih menggantung," tulis Sudjiwo Tedjo dalam akun Twitternya. (Tribunlampung.co.id)

Obrolan Terakhir BCL dengan Suaminya Sebelum Ashraf Sinclair Meninggal Dunia

Istri Bang Ojak Tak Muncul di Tukang Ojek Pengkolan, Artis Tika Bravani Melahirkan Anak Pertama

Bahas Skandal Eks Dirut Garuda di ILC TV One, Karni Ilyas Kena Protes

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved