Curanmor di Bandar Lampung

BREAKING NEWS Rusak Kunci Stang, Pelaku Gasak Motor Warga Labuhan Dalam yang Terparkir di Garasi

Tindak pidana pencurian sepeda motor (curanmor) kembali terjadi di Bandar Lampung.

Penulis: kiki adipratama | Editor: Reny Fitriani
Dokumentasi Ersan
Motor milik Ersan Hadi yang raib di garasi rumah. BREAKING NEWS Rusak Kunci Stang, Pelaku Gasak Motor Warga Labuhan Dalam yang Terparkir di Garasi 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDARLAMPUNG - Lagi, tindak pidana pencurian sepeda motor (curanmor) kembali terjadi di Bandar Lampung.

Kali ini, pelaku berhasil menggondol satu unit kendaraan roda dua (R2) jenis Yamaha Aerox warna kuning bernopol BE 2147 ABE milik Ersan Hadi, warga Labuhan Dalam, Tanjung Senang, Bandar Lampung

Ersan Hadi mengatakan kendaraan miliknya itu dicuri oleh pelaku yang tidak diketahui identitasnya dengan cara merusak kunci stang.

Sebab, kendaraan tersebut sedang dalam kondisi terkunci stang saat terparikir di garasi rumah.

“Iya betul, motor saya dicuri, padahal keadaan motor saya dikunci stang digarasi rumah,” ungkap Ersan kepada Tribunlampung.co.id, Sabtu (29/2/2020).

4 Orang Spesialis Curi Motor di Lampung Selatan Ditangkap Polisi Dalam Waktu 2 Hari

Belum Sebulan Bebas karena Curi Burung, Pria Tanjung Bintang Ini Curi Motor

Disnakertrans Ingatkan Perusahaan untuk Terapkan UMK 2020

Pria Karang Umpu Diringkus Saat Nyabu di Rumah, Polisi Amankan Bong hingga Puluhan Bungkus Klip Sabu

Hanya 15 Detik Pelaku Gasak 2 Motor di Gereja Kawasan Kedaton

Pelaku pencurian kendaraan bermotor (curanmor) di halaman Gereja Katolik St Yohanes, Kedaton tergolong profesional.

Mereka hanya membutuhkan waktu 15 detik untuk menggasak dua motor milik jemaat gereja.

Wuryanto (60), pengurus Gereja St Yohanes, berdasarkan pengamatan dari CCTV, pelaku berhasil mengambil dua motor dalam tempo 15 detik saja.

"Mereka itu masuk ke dalam lingkungan gereja dengan diam-diam seperti jemaat lainnya. Tidak ada kecurigaan. Apalagi semua jemaat sedang khusyuk melakukan ibadah pagi," kata Wuryanto, Senin (17/2/2020). .

Menurut Wuryanto, kedua motor jemaat diparkir di depan pintu masuk gereja.

Dua jemaat Gereja Katolik St Yohanes di Jalan Tupai, Kedaton, Bandar Lampung harus gigit jari.

Keduanya kehilangan sepeda motor yang di parkir di halaman gereja, Senin (17/2/2020).

Pengurus Gereja St Yohanes, Wuryanto (60), mengatakan, kedua jemaat tersebut bernama Suster Alma dan Dani.

Saat itu keduanya sedang melaksanakan ibadah misa.

Menurut Wuryanto, kejadian tersebut terekam kamera pengawas.

"Jadi tadi pagi berdasarkan rekaman CCTV, terlihat ada empat pelaku yang beraksi mengambil dua motor sekaligus," katanya.

Pelaku masuk sekitar pukul 06.15 WIB dan berhasil menggasak dua motor korban hanya dalam hitungan menit.

Kedua eksekutor mengenakan jaket merah dan hitam.

Sedangkan dua rekannya menunggu di atas motor sembari mengamati situasi sekitar.(Tribunlampung.co.id/Kiki Adipratama)

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved