Curanmor di Bandar Lampung

Polisi Pastikan Pelaku Curanmor Tewas Terlibat Aksi di Pasar Tamin

Tanpa diduga, pelaku mengeluarkan senjata api rakitan. Pelaku sempat melepas tembakan dam mengenai bagian kaki korban.

Penulis: hanif mustafa | Editor: Daniel Tri Hardanto
TribunBatam
Ilustrasi - Polisi memastikan pelaku curanmor yang tewas tertembak merupakan anggota komplotan yang beraksi di Jalan Antara, Pasar Tamin, Bandar Lampung, pada Februari 2020. 

Kronologi

Baku tembak polisi dan pelaku curanmor terjadi di Langkapura, Bandar Lampung, Sabtu (7/3/2020) malam.

Kapolsek Tanjungkarang Barat Kompol Hari Budiyanto menceritakan kronologi kontak senjata dengan pelaku.

Hari mengatakan, ketika itu pelaku bernama Doni Juliandi (19), warga Jabung, Lampung Timur, tepergok sedang membawa kabur motor curiannya.

Saat dihentikan anggota yang sedang patroli, pelaku malah melepaskan tembakan.

Baku tembak pun tak terelakkan.

"Pelaku lalu melarikan diri ke arah kebun, dan tim opsnal langsung mengejar pelaku," ujarnya, Minggu (8/3/2020).

Saat berada di kebun, posisi pelaku semakin terdesak.

Meski begitu, pelaku terus memberikan perlawanan dengan kembali melepaskan tembakan ke arah petugas.

Tak mau kehilangan buruannya, polisi menembak pelaku di bagian dada.

Pelaku pun roboh dengan dua timah bersarang di dadanya.

"Kami lakukan pertolongan dengan membawa ke RS Bhayangkara. Namun tak tertolong," tandasnya.

Ancam Warga

Seorang pelaku curanmor terlibat kontak senjata dengan polisi.

Sebelumnya pelaku sempat melepaskan tembakan ke udara untuk menakuti warga.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved