Brigadir Angga Sempat Membaik dan Tampak Gagah sebelum Meninggal, Keluarga Ikhlas
Brigadir Angga Sempat Membaik dan Tampak Gagah sebelum Meninggal, Keluarga Ikhlas
BANDAR LAMPUNG, TRIBUN - Kepergian Brigadir Angga Kurniawan (34), anggota Satsabhara Polresta Bandar Lampung, meninggalkan duka mendalam bagi istri dan kedua anaknya.
Sang istri, Faridha (30), tak berhenti menangis di pusara sang suami yang dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Sukakarya, Kecamatan Tanjungkarang Barat, Rabu (11/3).
Ia menangis seraya memeluk bingkai foto sang suami di pusara.
Sejumlah kerabat terlihat menenangkannya.
Tak ada satu katapun keluar dari mulutnya, selain airmata yang terus membasahi pipi.
"Sabar. Kamu harus ikhlas," ujar salah satu kerabat.
Diketahui, Brigadir Angga Kurniawan diduga meninggal dunia setelah meminum cairan pembersih lantai di rumahnya.
• Polisi di Bandar Lampung yang Tewas Minum Cairan Pembersih Lantai Dimakamkan Dekat Pusara Ibunda
• Polisi di Bandar Lampung yang Bunuh Diri Minum Cairan Tinggalkan 1 Istri dan 2 Anak
• Seusai Minum Cairan, Polisi di Bandar Lampung Telepon Ayahnya Ngaku Mau Bunuh Diri
Namun menurut keterangan ayah almarhum, sang putra meninggal karena sakit perut.
Pelaksanaan upacara pemakaman almarhum dilakukan secara kedinasan yang dipimpin Kasat Sabhara Polresta Bandar Lampung Kompol Suryadi.
Almarhum dimakamkan di dekat pusara ibunya.
Inspektur upacara, Kompol Suryadi mengatakan, Brigadir Angga merupakan anggota terbaik yang dimiliki satuan Sabhara Polresta Bandar Lampung.
"Selama bertugas Brigadir Angga telah mengabdikan seluruh jiwa dan raganya bagi negara. Almarhum telah mendedikasikan dengan kinerja yang baik. Semoga tenang dan diterima disisi-Nya," jelas dia.
Setelah proses pemakaman usai, satu-persatu anggota polisi yang menghadiri upacara pulang.
Seketika tangis Faridha kembali pecah.
Sejumlah kerabat kembali berusaha menenangkannya dan membujuk Faridha untuk pulang.
