Tribun Bandar Lampung
Banjir Surut, Pemkot Bandar Lampung Segera Salurkan Bantuan ke Warga Terdampak
Pemkot Bandar Lampung segera menyalurkan bantuan bagi warga di beberapa wilayah yang terdampak akibat kejadian banjir bandang Senin (30/3/2020) malam.
Penulis: Vincensius Soma Ferrer | Editor: Noval Andriansyah
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung segera menyalurkan bantuan bagi warga di beberapa wilayah yang terdampak akibat kejadian banjir bandang Senin (30/3/2020) malam.
"Nanti kami akan berikan bantuan kepada warga," ujar Herman HN, Senin, 30 Maret 2020 malam.
Terpisah, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bandar Lampung Syamsul Rahman mengatakan untuk membantu warga yang terkena dampak banjir bandang, pihaknya menerjunkan ratusan personel.
"Kami juga mendapat bantuan dari kepolisian, TNI, PMI, dan lainnya," ujarnya.
• Saluran Air Sempit, Ratusan Rumah di Pardasuka Terdampak Banjir
• Istri dan Anak Selamat dari Longsor, Biner: Cuma Beberapa Menit Hilang Rumah Saya
• Dampak Corona, PT KAI Batalkan KA Sriwijaya Rute Tanjungkarang-Kertapati Selama 1 Bulan
• Demi Predikat WTP, Bupati Agung Disebut Rela Bayar Rp 1,5 Miliar
Ia menjelaskan, hingga saat ini masih belum diketahui terkait jumlah korban dan kerugian materil yang terjadi akibat banjir bandang tersebut.
"Data sementara yang kami dapat ada satu korban yang meninggal akibat tertimpa tembok di rumah susun," katanya.
Berdasarkan informasi dari salah seorang warga saat dihubungi Tribunlampung.co.id, ia menjelaskan kondisi banjir sudah surut namun puing-puing reruntuhan akibat banjir masih berserakan di setiap pemukiman.
"Banjir sudah surut, namun puing-puing reruntuhan bangunan masih harus dibereskan," ujar Ari (30), salah seorang warga Umbul Asem, Telukbetung Timur, Selasa (31/3/2020).
Sungai Way Belau Meluap
Hujan deras yang mengguyur sebagian besar wilayah Kota Bandar Lampung membuat beberapa titik terdampak banjir, Senin (30/3/2020).
Bahkan, ada wilayah yang terkena banjir dengan ketinggian hampir sebahu orang dewasa.
Seperti yang terjadi di Kelurahan Sukamaju, Telukbetung Timur.
"Air sudah melewati tinggi jembatan. Setinggi orang dewasa," ucap salah seorang penduduk dalam rekaman video yang diterima Tribunlampung.co.id.
Bahkan dalam video tersebut terlihat beberapa warga tidak bisa berkutik akibat ketinggian banjir tersebut.
Diduga banjir tersebut merupakan kiriman dari Sungai Way Belau yang meluap.
Selain Kelurahan Sukamaju, Kecamatan Telukbetung Timur, kondisi serupa juga dialami warga Kelurahan Umbul Asem, Telukbetung Timur.
"Kedalaman banjir di kelurahan ini sampai sedada orang dewasa," ujar Ari (30), warga Umbul Asem.
Ari menjelaskan, masyarakat yang tinggal di sekitar wilayah Sungai Way Belau merasakan dampak yang serupa. (Tribunlampung.co.id/V Soma Ferrer)