Kasus Corona di Lampung
Dua Pasien Positif Corona Lampung Berhasil Sembuh, 'Bersyukur Anak Kami Sembuh'
Dinas Kesehatan Provinsi Lampung telah resmi merilis dua pasien positif Corona yakni pasien 01 dan 03, telah sembuh dari Covid-19, per Rabu (1/4/2020)
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Kedua orangtua pasien positif Corona 03 Lampung tak berhenti bersyukur, Rabu (1/4/2020).
Mereka sangat bahagia karena anaknya menjadi satu dari dua pasien yang dinyatakan sembuh dari Covid-19.
Dinas Kesehatan Provinsi Lampung telah resmi merilis dua pasien positif Corona yakni pasien 01 dan 03, telah sembuh dari Covid-19, per Rabu (1/4/2020).
Keduanya selama ini menjalani perawatan di ruang isolasi Rumah Sakit Umum Abdul Moeloek (RSUDAM).
"Iya dua pasien ini sembuh. Pasien 01 dan 03. Bisa dilihat juga dari Instagram @dinkeslampung, di sana kami juga telah menyatakan mereka sembuh," jelas Kadiskes Lampung dr Reihana kepada Tribunlampung.co.id, kemarin.
• Tips Kurangi Risiko Terpapar Virus Corona dan Cara Pencegahan Covid-19, Lengkap dengan Poster
• Cegah Corona, IKA Peternakan Unila Bagikan Ratusan Hand Sanitizer dan Cairan Disinfektan
• Jabatan Kepala Dinas Kesehatan Pringsewu Kosong, Bupati Pringsewu Sujadi Lantik 2 JPTP
• Video Rekaman CCTV Perampokan di SPBU Lampung Tengah, Pelaku Pura-pura Isi Bensin
Keduanya dinyatakan sembuh setelah dua kali dilakukan swab dan hasilnya negatif. Kini tinggal 5 pasien yang masih positif Corona.
Seorang dirawat di ruang isolasi RSUDAM dan 4 orang lainnya dirawat di Rumah Sakit Bandar Negara Husada.
Untuk orang dalam pemantauan (ODP) sebanyak 998 orang, pasien dalam pengawasan 14 orang, negatif 10 orang dan meninggal 1 orang.
Perjuangan Sembuh
Ibu kandung pasien 03, Am (60) menuturkan, selama menjalani isolasi, kondisi anaknya terus mengalami peningkatan sampai akhirnya dinyatakan negatif Corona.
Ia mengatakan, selama terpapar Corona keluarga sangat khawatir dengan keadaan pasien 03.
Namun sang anak justru yang menguatkan dan memberi semangat mereka dan menyakinkan akan sembuh.
"Kami selama ini berkomunikasi lewat handphone saja. Karena tidak bisa besuk selama di ruang isolasi itu," tuturnya.
Am lantas menceritakan awal mula anaknya bisa tertular Corona.
Menurutnya, sang anak sempat mengantar penumpang dari Bandara Soekarno Hatta.