Kasus Corona di Lampung

Peta Sebaran ODP dan PDP Corona di Lampung Berdasarkan Kabupaten/Kota Selasa 7 April 2020

Berikut, jumlah ODP, PDP, dan kasus positif virus corona atau Covid-19 berdasarkan kabupaten/kota di Lampung per Selasa, 7 April 2020.

Tribunlampung.co.id/Bayu Saputra
Ilustrasi Kepala Dinas Kesehatan Lampung Reihana (kiri). Peta Sebaran ODP dan PDP Corona di Lampung Berdasarkan Kabupaten/Kota Selasa 7 April 2020. 

ODP: 24

PDP: 0

Positif: 0

8. Tulangbawang Barat

ODP: 43

PDP: 0

Positif: 0

9. Way Kanan

ODP: 70

PDP: 0

Positif: 0

10. Lampung Utara

ODP: 41

PDP: 0

Positif: 0

11. Lampung Barat

ODP: 55

PDP: 1

Positif: 1

Meninggal: 1

12. Pesisir Barat

ODP: 26

PDP: 1

Positif: 0

13. Tanggamus

ODP: 165

PDP: 0

Positif: 0

14. Pringsewu

ODP: 44

PDP: 2

Positif: 0

15. Pesawaran

ODP: 11

PDP: 2

Positif: 0

Warga Bandar Lampung

Kepala Dinas Kesehatan Lampung, Reihana membenarkan terjadi penambahan 3 kasus positif virus corona di Lampung menjadi 16 kasus, hingga Selasa (7/4/2020).

Sebelumnya, pada Senin (6/4/2020), total kasus positif corona di Lampung tercatat sebanyak 13 kasus dengan.

"Jadi, sampai hari ini, Selasa (7/4/2020) terjadi penambahan 3 pasien positif corona," kata Reihana, Selasa (7/4/2020).

Reihana mengungkapkan, 3 pasien baru positif corona berasal dari Bandar Lampung.

Mereka adalah pasien 14, pasien 15, dan pasien 16.

Pasien 16, lanjut Reihana, merupakan orang tanpa gejala (OTG).

Pasien 15 Lampung meninggal

Kepala Dinas Kesehatan Lampung, Reihana memberikan penjelasan mengenai seorang pasien yang meninggal dan baru diketahui positif virus corona pada 6 April 2020.

Reihana mengatakan, pasien berusia 65 tahun tersebut telah meninggal pada 30 Maret 2020.

"Saat pasien meninggal, kami belum melakukan tes swab," kata Reihana, Selasa (7/4/2020).

Reihana menjelaskan, pasien 15 Lampung tersebut mengalami sakit sejak 26 Maret 2020.

Ia lalu memeriksakan diri ke dokter di klinik swasta.

"Dikasih obat-obatan seperti biasa," tutur Reihana.

Secara tiba-tiba, lanjut Reihana, pada 30 Maret 2020 pasien dirawat di IGD di rumah sakit di Bandar Lampung.

Ia mengalami sesak napas yang berat.

"Dengan kondisi itu (sesak napas berat), pasien akhirnya meninggal pada hari itu juga, 30 Maret 2020," jelas Reihana.

"Karena kami mencurigai pasien tersebut memiliki gejala Covid-19, walaupun sudah meninggal kami mengambil (melakukan tes) swab," imbuh Reihana.

Kemudian, lanjut Reihana, hasil tes swab tersebut baru diterima Diskes Lampung pada Senin, 6 April 2020.

"Ternyata hasilnya positif (Covid-19)," ucap Reihana.

Pasien 15 Lampung tersebut, terus Reihana, juga telah dimakamkan sesuai dengan protokol kesehatan pemakaman pasien positif corona.

"Jangan khawatir juga, karena beberapa pihak keluarga pasien 15 sudah kami tracing dan hasilnya negatif," tandas Reihana.

Hingga 7 April 2020, total 3 pasien positif virus corona atau Covid-19 meninggal.

Adapun, jumlah kasus positif virus corona atau Covid-19 di Lampung sebanyak 16 kasus hingga Selasa, 7 April 2020. (Tribunlampung.co.id/bayu saputra)

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved