Gara-gara Hoaks Uang 1 Miliar, Perampok di Lampung Ditembak
Tak mendapatkan uang Rp 1 miliar yang diincar, para pelaku akhirnya menjarah barang-barang seharga Rp 15 juta.
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, TANGGAMUS - Kawanan perampok di Tanggamus, Lampung beraksi karena termakan hoaks uang Rp 1 miliar di rumah korban.
Perampok yang berjumlah 4 orang tersebut mendapat informasi yang salah tetang keberadaan uang Rp 1 miliar di sebuah rumah di Kelumbayan Barat, Tanggamus.
Tak mendapatkan uang Rp 1 miliar yang diincar, para pelaku akhirnya menjarah barang-barang seharga Rp 15 juta.
Peristiwa perampokan tersebut terjadi di Kelumbayan Barat, Tanggamus, pada Senin (13/4/2020).
Rumah milik salah seorang warga dimasuki kawanan rampok dengan tujuan mencuri uang sebanyak Rp 1 miliar.
Kasat Reskrim Polres Tanggamus AKP Edi Qorinas mengungkapkan kronologi kejadian perampokan tersebut terjadi pada Senin 13 April 2020 sekira pukul 3.00 WIB di rumah korban.
• Sosok Perampok Berpistol Ternyata Seorang Kades di Lampung, Terungkap Sepak Terjang Kejahatannya
• Perampok Naik Avanza Tepergok Jarah Mini Market, 1 Tewas Ditembak Polisi, 2 Ditangkap Massa
• Perampokan di Mesuji Lampung 2 Nyawa Melayang, Warga Aniaya Pelaku yang Tertangkap
• Perampok Emas 3 Kg Meninggal karena Positif Covid-19 di Jakarta
Awalnya, kata Edi Qorinas, salah seorang pelaku mendengar cerita dari temannya bernama Ujang, yang mengatakan ada warga Kelumbayan Barat yang memiliki uang Rp 1 miliar dan disimpan di rumahnya.
"Lalu para pelaku mendatangi rumah tersebut dan membobol rumah korban," kata Edi Qorinas, Selasa (28/4/2020).
"Tapi ternyata, tidak ada uang Rp 1 miliar itu, akhirnya para pelaku mengambil barang lainnya dan korban mengalami kerugian Rp 15 juta," ujar Edi.
Edi Qorinas menjelaskan, kawanan rampok tersebut masuk ke dalam rumah dengan cara mencongkel jendela, setelah itu membuka pintu depan.
Kemudian, kata Edi Qorinas, para pelaku membangunkan korban, kemudian mematikan lampu dan menanyakan di mana tempat menyimpan uang.
Korban, terus Edi Qorinas, mengaku tidak tahu.
"Lalu, salah salah seorang pelaku menodongkan benda mirip senjata api laras panjang ke dahi korban," terang Edi Qorinas.
Menduga korban berbohong, lanjut Edi Qorinas, para pelaku kemudian mengikat korban menggunakan tali dan membekap mulut menggunakan kain di ruang TV.
Kemudian, keempat pelaku menggeledah tiga kamar untuk mencari uang Rp 1 miliar tersebut.
"Tapi tetap nihil, tidak ada uang Rp 1 miliar di rumah korban," kata Edi Qorinas.